PACITAN – Seorang remaja berumur 19 tahun asal Desa Sempu, Kecamatan Nawangan, hanya bisa berbaring di tempat tidur. Seluruh bagian tubuhnya tidak bisa berkembang dengan baik, sejak masih bayi.
Karena kondisi fisiknya itu, Amin tak pernah mengenyam bangku pendidikan. Iapun hanya bisa menghabiskan sebagian besar waktunya berbaring lemah di tempat tidur. Sebab, tubuhnya tak memungkinkan untuk beraktivitas laiknya remaja normal lainnya.
Cacat Fisik yang dialami remaja malang ini sudah berlangsung sejak masih balita. Ketika masih itu, Amin mengalami kejang kejang, hingga membuat pertumbuhan anak dari pasangan Mesiran dan Tuyem ini terganggu.
Hingga kini, Amin hanya bisa pasrah menjalani hidup. Sementara itu sang ibu, Tuyem, bersikeras memberikan semangat kepada anaknya untuk kuat menjalani ujian. Ibu yang keseharianya bekerja sebagai petani itu, dengan sabar dan ihklas merawat anaknya agar tetap sehat.
Uluran tangan dari pemerintah Kabupaten Pacitan pun disalurkan, demi meringankan beban hidup keluarga Amin. (kabarpacitan.com)