LINTAS7.NET, MADIUN – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Madiun kembali menggelar pelatihan keterampilan bagi warga binaannya. Kali ini, bidang yang menjadi sasaran adalah menjahit, sablon digital, dan finishing mebelair.
Sebanyak 40 narapidana diikutkan dalam kegiatan yang dibuka di Bengkel Kegiatan Kerja lapas setempat, Selasa, 11 Oktober 2022 itu. Sesuai jadwal, pelatihan yang menggandeng UPT BLK Madiun itu berlangsung selama 48 hari.
Plh. Kalapas I Madiun Lukman Agung menegaskan agar para warga binaan memanfaatkan momentum itu dengan sebaik-baiknya. Sebab, kegiatan itu merupakan fasilitas untuk membekali para narapidana untuk berwirausaha ketika masa hukumannya sudah rampung dijalani.
“Manfaatkan kegiatan pelatihan dengan semangat dan sungguh sungguh karena kami sudah fasilitasi dengan baik dari segi prasarana kita sudah siapkan, hanya tinggal mengikuti saja dan gratis. Maka, rugi kalau tidak bersungguh sungguh tapi tidak mendapatkan keterampilan setelah selesai pelatihan,” jelas Lukman.
Ia berharap pelatihan itu bermanfaat bagi warga binaan untuk membuka usaha sehingga dapat memenuhi kebutuhan ekonominya dengan keluarga.
Sementara itu, Kasie Pelatihan UPT BLK Madiun, Suwarno menyampaikan bahwa pihaknya siap memberikan pelatihan kepada WBP Lapas I Madiun. Apalagi, lembaga itu juga memiliki tenaga pengajar yang ahli sehingga siap membimbing WBP dari Nol sampai mahir.
“Mempunyai keterampilan menjahit, menyablon dan menghasilkan produk mebel yang berkualitas” tutur Suwarno. (*/win/red)