Menu

Mode Gelap
Kemenag Kota Madiun Disorot LSM Garis PAKEM Mandiri Terkait TPG Non PNS Tahun 2018 dan Dugaan Pungli Musrenbang, Lima Sektor Jadi Prioritas RKPD Kabupaten Madiun 2024 Teken Finacial Close Proyek KPBU APJ, Bupati Madiun Ingin Kebijakan Bermanfaat Untuk Masyarakat  Mobil Masuk Jurang, Sopir dan Mantan Kades Dadapan Tewas Pertimbangan Masa Depan, Kasus Pencurian Karburator di Mapolres Madiun Sepakat Selesai dengan Diversi 

Magetan · 20 Mar 2019 19:16 WIB ·

F-16 Lanud Iswahjudi Paksa Turun Pesawat Asing


 F-16 Lanud Iswahjudi Paksa Turun Pesawat Asing Perbesar

MAGETAN – Pesawat tempur F 16 dari skadron udara 3 pangkalan udara (Lanud) Iswahjudi menurunkan paksa atau Force Down pesawat asing yang memasuki wilayah udara Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Selasa (19/3/2019). Pesawat asing tersebut dipaksa turun karena melintas di wilayah Indonesia tanpa dilengkapi izin atau Flight Clearance (FC).

Sebelumnya, pesawat asing terlihat di radar. Setelah dilakukan komunikasi, pihak pesawat asing tidak bisa menyebutkan Flight Clearencese hingga akhirnya Airnav melaporkan kepada TNI AU, yang dilanjutkan koordinasi dengan Kohanudnas.

Lalu, Kohanudnas memerintahkan turun paksa pesawat asing tersebut dengan menggunakan dua pesawat F 16 dari Lanud Iswahjudi. Akhirnya pesawat asing berhasil dipaksa mendarat dan dilakukan interogasi sesuai prosedur.

Aksi tersebut merupakan simulasi yang digelar Lanud Iswahjudi untuk menguji dan meningkatkan kemampuan serta kesiapan seluruh unsur di jajaran Lanud Iswahjudi.

Dalam simulasi ini penangkapan pilot serta kru pesawat asing tersebut melibatkan satuan POM AU, Intelijen, Batalyon 463 Paskhas, Hanlan, Penerangan, Hukum, Base Rescue, dan dinas operasi, RSAU dr. Efram Harsana.

Dalam latihan ini, Komandan Lanud Iswahjudi Marsekal Pertama (Marsma) TNI Widyargo Ikoputra berharap agar seluruh anggota dapat memahami tugas dan tanggung jawabnya apabila skenario latihan ini benar benar terjadi.

“Penlanud Iswahjudi Prajurit TNI Angkatan Udara dari jajaran Lanud Iswahjudi menggelar latihan dengan sandi “Elang Gesit 2019” akan berlangsung selama 3 hari mulai tanggal 19 hingga tanggal 21 Maret,” terang Danlanud Iswahjudi, Marsekal Pertama TNI Widyargo Ikoputra kepada wartawan.

Dijelaskan pula, semua unsur satuan dan staf akan diuji kesiapan operasionalnya. Mulai dari menganalisa dan menguji doktrin sampai mengaplikasikan prosedur, mengembangkan taktik dan teknik sistem operasi udara serta pertahanan pangkalan.

“Lanud Iswahjudi harus selalu berada pada tingkat kesiapan operasional yang tinggi, sehingga apabila setiap saat mendapatkan tugas operasi, akan mampu melaksanakan dengan berhasil,” terang Widyargo Ikoputra. (nug/ant)

Artikel ini telah dibaca 16 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Tasyakuran 1 Abad NU, Siswa-Siswi MI Mategal Kenduri 100 Nasi Tumpeng  

7 Februari 2023 - 12:33 WIB

Danlanud dan Ketua Yasarini Lanud Iswahjudi Ikuti Pembukaan FESA Ke-6 

11 Januari 2023 - 11:53 WIB

Siswa SMK Penerbangan Angkasa Lanud Iswahjudi Siap Raih Prestasi di AMSO 2022

15 November 2022 - 09:23 WIB

Pengecer Judi Online Beromzet Jutaan Diringkus Polisi

25 Agustus 2022 - 08:16 WIB

Polisi Ringkus Sindikat Pemerasan Komunitas Gay

9 Juni 2022 - 14:48 WIB

Safari Politik Di Magetan, AHY Terharu dan Bangga Dengan Semangat masyarakat

21 Mei 2022 - 18:24 WIB

Trending di Daerah