LINTAS7.NET, PONOROGO- Perayaan grebeg suro yang diadakan di Ponorogo, Jawa Timur berlangsung meriah. Bahkan terlihat ribuan warga sudah memadati panggung utama alun alun Ponorogo semenjak selepas Isya. Tak jarang warga nekat melihat pembukaan grebeg suro dari luar stage.
Grebeg suro di tahun 2022 ini spesial. Sebab selain untuk menyambut datangnya bulan suro atau tahun baru Islam. Grebeg suro ini juga dijadikan satu dengan hari jadi Kabupaten Ponorogo yang ke 526 tahun.
“Tahun ini terasa amat spesial karena grebeg suro berbarengan dengan hari jadi Kabupaten Ponorogo. Selain dua tahun vakum, perayaan ini ada dua event besar. Yakni festival reog mini dan Festival Nasional Reog (FNR) ke 27,” kata kang Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko saat memberikan sambutan sebelum pembukaan grebeg suro, Kamis malam (21/7).
Berbagai kolaborasi kesenian mulai dari Capoeira, tari merak, tari macan dan dadak merak menjadi pembuka dalam acara pembukaan grebeg suro. Alhasil, penonton baik yang berada disekitar tribun maupun diluar tribun langsung mengangkat ponsel untuk mengabadikan kesenian ini.
Selain itu, Kang Bupati juga berharap dengan adanya grebeg suro yang berlangsung selama hampir satu bulan ini bisa meningkatkan semangat gotong royong. Termasuk mengangkat pertumbuhan perekonomian warga yang sempat mati suri akibat pandemi.
“Grebeg suro ini untuk masyarakat Ponorogo. Saya yakin dengan adanya grebeg suro perekonomian akan kembali bangkit. Terutama UMKM,”tutur Kang Bupati. (Ct/Adv)