LINTAS7.NET, PACITAN- Air bersih tak lagi jadi komoditi langka bagi sebagian masyarakat di Desa Bubakan, Kecamatan Tulakan, Pacitan. Ini seiring realisasi program pipanisasi yang diinisiasi Yayasan Sahabat Muslim dan pemerintah desa setempat pada Minggu (27/11) kemarin.
Masyarakat antusias membantu mewujudkan pemenuhan kebutuhan dasar melalui gotong royong pemasangan pipa. Dan tak butuh waktu lama, air dari sumber Pule Gede Dusun Tanggung mengalir sampai ke Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas Bubakan).
“Alkhamdulillah, peran serta masyarakat Bubakan mempercepat aliran air dari Tanggung yang berjarak 4,5 kilometer. Hanya dalam waktu tiga jam air sudah mengalir sampai depan desa dan tujuannya Puskesmas,” Mustakim, Kepala Desa Bubakan.
Takim, sapaan akrabnya menjelaskan bahwa air jadi kebutuhan penting bagi masyarakat di desanya. Utamanya sebagai penunjang layanan kesehatan warganya ketika menjalani pengobatan dan Puskesmas setempat.
“Dulu kalau masyarakat yang sakit menginap di Puskesmas selalu sulit mendapat air bersih. Dengan realisasi pipanisasi ini alhamdulillah kebutuhan masyarakat bisa terpenuhi,” terangnya.
Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji yang ikut dalam kegiatan kerja bakti, mengapresiasi partisipasi dan keterlibatan masyarakat dalam mewujudkan program pipanisasi tersebut. Terlebih, banyak diantara relawan dari berbagai daerah luar Pacitan ikut dalam pemasangan pipa saluran air bersih.
“Saya sampaikan terima kasih kepada Yayasan Sahabat Muslim Surakarta atas bantuannya karena ini sangat bermanfaat bagi masyarakat,” tambahnya.