NGAWI. Ada berbagai cara dan berbagai kegiatan dalam menyemarakkan peringatan hari lahir ke-96 NU di berbagai daerah di pelosok nusantara, mulai dari istighotsah, pembacaan Al-Qur’an 30 juz, napak tilas, ziarah maupun kegiatan lain.
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Ngawi dalam menindaklanjuti instruksi PBNU dalam rangka memperingati hari lahirnya yang ke 96 tahun, NU Kabupaten Ngawi telah mengagendakan berbagai kegiatan di tingkat daerah.
Hal ini dimaksudkan untuk meningkatkan mahabbah rasa syukur kepada muassis (pendiri) NU, dan menanamkan jiwa nasionalis atas berdirinya NKRI dimana para pendiri NU ikut aktif dalam membidangi lahirnya NKRI.
“Peringatan harlah ini untuk meningkatkan rasa mahabbah pada pendiri NU. Dan meningkatkan perjuangan pengurus dan anggota NU pada umumnya dan terpenting lagi saat ini membangun negeri untuk lebih ber SATU,” ujar Ketua PCNU Ngawi KH Ahmad Ulinnuha Rozy, Minggu, (24/03/2019).
KH Ulin demikian panggilan akrabnya menjelaskan rangkaian kegiatan harlah NU bertema ‘NU Bersatu Membangun Negeri’ untuk di Ngawi ada beberapa agenda.
Yakni, Madrasah Kader NU (MKNU) yang sudah digelar pada 15-17 Maret 2019 di Ponpes Temulus Mantingan dengan menghadirkan narasumber dari PBNU maupun PWNU.
Untuk kedua kalinya, Selametan Nusantara menghadirkan 5 ribu jamaah NU dan terakhir peresmian Masjid Lintang Songo di Jalan Ir Soekarno-Hatta Ngawi. Dijelaskan juga, pada 31 Maret 2019 mendatang akan dilakukan juga konsolidasi kader NU se-Ngawi.
“Nanti untuk peresmian masjid (Masjid Lintang Songo-red) akan dilakukan Ketua PWNU Jatim KH Marzuki Mustamar yang akan diserahkan Bupati Ngawi Budi Sulistyono,” pungkas KH Ulin. (eni*)