Kementerian Koperasi dan UMKM Gelar Temu Mitra dengan Pelaku Usaha Mikro

- Jurnalis

Selasa, 5 Maret 2019 - 13:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pacitan, Lintas 7.Net – Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM) adalah pilar utama ekonomi nasional. Di Kabupaten Pacitan sendiri UMKM berkembang sangat pesat.  Sampai saat ini, jumlah UMKM di Kabupaten Pacitan sudah mencapai 22 ribu.

Perkembangan jumlah UMKM ini ternyata tidak serta merta diikuti dengan perkembangan secara kualitas. Untuk mendorong perkembangan itu, maka Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (KUMKM) dan Dinas Koperasi Kabupaten Pacitan mengadakan Temu Mitra KUMKM se Kabupaten Pacitan yang digelar di Parai Beach Resort Telengria, Selasa (5/3/2019)

Eny Setyowati Kepala Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan mengatakan, Tujuan temu mitra KUMKM untuk berperan meningkatkan kwalitas produk agar bisa masuk ke pasar internasional. akan tetapi kita lihat modulnya terlebih dahulu “bagaimana kemasan dan rasa hasil produksi tersebut” maka kita masuk internal dahulu, seperti  masalah model kemasan packingnya dan hasil produksi serta pemasaran produk.

“Temu mitra ini menjadi solusi bagi KUMKM untuk bermitra dengan pengusaha besar untuk mendapatkan akses pasar.  Kami Dinas Koperasi dan UMKM bersama Kementerian Koperasi dan UMKM memfasilitasinya dengan mendatangkan beberapa para pengusaha besar untuk menjalin mitra, untuk itu semua kita harus mempersiapkan Standart Operation Prosedur (SOP), maka harus dipersiapkan secara internal dahulu lantas bagaimana kita meningkatkan ke akses pasarnya,” ungkap Eny Setyowati dalam temu mitra hari ini.

Baca Juga :  Massa Kecewa Pelayanan PLN Ngawi

Ia menambahkan, untuk  mempermudah akses pasar dan permodalannya, kini UMKM juga mendapatkan kemudahan dalam pengurusan izin usaha. Pasalnya, kini izin usaha sudah bisa difasilitasi melalui Kecamatan masing-masing daerah. Ini diyakini akan memberikan kemudahan bagi pengusaha untuk mendapatkan izin, agar bisa mengajukan permodalan kepada perbankan atau pihak lainnya,” tambah nya.

Berbagai upaya strategis tentunya juga sudah dilakukan Dinas Koperasi dan UMKM untuk memperkuat dan mempercepat perkembangan UMKM di Pacitan, baik melalui perizinan yang sudah dipermudah hingga mengadakan pelatihan serta pendampingan terkait  masalah kualitas kemasan yang diikuti oleh 50 UMKM Pacitan ” gula jawa dan empon-empon ” kemitraan ini memberikan banyak manfaat yang akan didapatkan oleh para UMKM,” pungkasnya.

Baca Juga :  Ditemukan Meninggal di Dasar Jurang, Jasad Kakek di Pacitan Hanya Tinggal Tulang Belulang

Pada kesempatan itu, Ratih Indarwati, SH, Kepala Bidang pemantauan UMKM Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah mengatakan,  dalam rangka meningkatkan produktivitas dan daya saing UMKM,  Kementerian Koperasi dan UMKM sudah melakukan berbagai upaya seperti penguatan kelembagaan, dengan mempertemukan antara pelaku usaha dan importir dalam bermitra.

Selanjutnya, di era MEA 2019 ini pengembangan yang dilakukan oleh Kementerian Koperasi dan UMKM adalah meningkatkan kwalitas serta kwantitas hasil produksi para pelaku usaha kecil dan besar untuk bisa menembus pangsa pasar internasional dan mempunyai daya saing,” jelas Ratih Indarwati.

Ia Juga berharap, setelah ada pertemuan ini, diharapkan adanya perjanjian kerja sama atau kemitraan pelaku usaha kecil maupun besar. Sedangkan untuk pendampingan usaha seperti “gula jawa dan empon-empon, saat  ini sudah memiliki Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) yang menjadi pusat konsultasi SDM, pemasaran dan pengembangan produk,” ujarnya. (Bc)

Berita Terkait

Memiliki Program Penuntasan Masalah Sampah, Kelurahan Ploso Raih Penghargaan Desa Bersih dan Lestari
Inilah Profil Arif Setia Budi (ASB) Anak Transmigran yang Jadi Ketua DPRD Pacitan
Pacitan Siap Sukseskan Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2024
Bergabungnya PDIP dan PKB Yakin Raih Suara Signifikan di Kecamatan Bandar
Kampanye Perdana Aji-Gagarin Disambut Ratusan Warga Bandar  
Rugikan Negara 1,6 Miliar, Kejaksaan Negeri Pacitan Tetapkan Satu Tersangka Tindak Pidana Korupsi
Penyelewengan Dana KUR, Kejaksaan Pacitan Tangkap Warga Tegalombo di Hongkong
Polres Pacitan Identifikasi Potensi Kerawanan Pilkada 2024

Berita Terkait

Jumat, 11 Oktober 2024 - 13:29 WIB

Memiliki Program Penuntasan Masalah Sampah, Kelurahan Ploso Raih Penghargaan Desa Bersih dan Lestari

Rabu, 9 Oktober 2024 - 19:33 WIB

Inilah Profil Arif Setia Budi (ASB) Anak Transmigran yang Jadi Ketua DPRD Pacitan

Senin, 7 Oktober 2024 - 07:53 WIB

Pacitan Siap Sukseskan Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2024

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 12:48 WIB

Kampanye Perdana Aji-Gagarin Disambut Ratusan Warga Bandar  

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 06:50 WIB

Rugikan Negara 1,6 Miliar, Kejaksaan Negeri Pacitan Tetapkan Satu Tersangka Tindak Pidana Korupsi

Jumat, 4 Oktober 2024 - 21:09 WIB

Penyelewengan Dana KUR, Kejaksaan Pacitan Tangkap Warga Tegalombo di Hongkong

Kamis, 3 Oktober 2024 - 22:23 WIB

Polres Pacitan Identifikasi Potensi Kerawanan Pilkada 2024

Rabu, 2 Oktober 2024 - 19:09 WIB

Tiga Tahun Terakhir, Penduduk Miskin Pacitan Turun Signifikan

Berita Terbaru

Hari Setyo Nugroho, Ketua Panitia Festival Gerabah. (Foto/Lintas7.net).

Features

Festival Gerabah 2024 Sajikan Prosesi Sakral

Kamis, 10 Okt 2024 - 17:04 WIB