NGAWI.Secara histori perguruan pencak silat terbesar ini terus tumbuh berkembang diberbagai belahan nusantara demikian dibeberapa negara. Seperti yang terjadi di Ngawi, Jawa Timur, perguruan silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) merupakan salah satu cabang terbesar di Indonesia.
Tahun 2019 ini atau pada Suro/Muharam 1441 Hijriyah PSHT Cabang Ngawi sesuai jadwalnya mengesahkan 4.200 pendekar baru berasal dari 19 ranting PSHT yang ada di kecamatan.
Prosesi pengesahan pendekar baru PSHT tersebut bakal dilaksanakan selama 6 hari mulai 3-8 September 2019 . Tidak seperti tahun sebelumnya pengesahan kali ini mengambil dua tempat yakni di aula Notosuman Jalan Ngawi-Solo dan Sekretariat PSHT Cabang Ngawi Jalan Bernadib.
Untuk malam ini pengesahan diikuti tiga ranting Mantingan, Karanganyar dan Kasreman totalnya mencapai 740 calon warga. Para pendekar baru nantinya tercatat sebagai warga PSHT tingkat I yang berhak memakai sabuk putih besar dan diberi kartu tanda anggota (KTA) dengan nomor induk yang dikeluarkan oleh PSHT Pusat Madiun.
Sugeng Haryono Ketua PSHT Cabang Ngawi mengatakan, pengesahan ribuan pendekar itu melibatkan para dewan pengesah yang diambil dari pendekar sebagai warga PSHT tingkat II. Jelas Sugeng, pihaknya mengapresiasi semua pihak atas jalanya prosesi pengesahan yang berlangsung kondusif.
“Alhamdulilah sangat kondusif situasinya semua mentaati komitmen yang telah disepakati. Terima kasih tentunya kepada aparat kepolisian yang telah melakukan pengamanan malam ini,” ungkap Sugeng Haryono. (pr)