Menu

Mode Gelap
Jaga Kesehatan Lansia, Ini Yang Dilakukan Pemdes Bukur Asyik Nongkrong di Warung Saat Jam Sekolah, Belasan Pelajar di Madiun Terjaring Razia Satpol PP BST 2023 Lebih Singkat, Cepat dan Tepat Sasaran Operasi Zebra Semeru 2023 Resmi Digelar Mulai Hari Ini  Meriahnya Puncak Peringatan HUT ke 78 RI di Desa Tulung

Daerah · 11 Agu 2023 21:50 WIB ·

Momen Hari Jadi Ponorogo, Bupati Target PAD Tahun Depan Tembus 1 Triliun


 Pemotongan tumpeng oleh Bupati Giri menandai Hari Jadi Kabupaten Ponorogo ke 527. (Foto : Istimewa). Perbesar

Pemotongan tumpeng oleh Bupati Giri menandai Hari Jadi Kabupaten Ponorogo ke 527. (Foto : Istimewa).

LINTAS7.NET, PONOROGO- Perayaan Hari Jadi Kabupaten Ponorogo tahun ini tampak lebih spesial. Itu menyusul kebijakan pemerintah yang melibatkan masyarakat secara langsung. Bupati Sugiri Sancoko mengundang pensiunan ASN, pedagang, dan masyarakat umum.

Keterlibatan ini bagian dari upaya pemerintah untuk lebih dekat dengan masyarakat sekaligus menggerakkan roda ekonomi masyarakat utamanya para pedagang Alun-alun di Ponorogo.

“Kami ingin hari jadi ini tidak hanya jadi milik Kabupaten, tapi jadi milik masyarakat dan pedagang. Ke depan kita besarkan lagi. Saya yakin Ponorogo akan jadi hebat, keren,” ucap Bupati Sugiri Sancoko, Jumat (11/8/2023) malam.

Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko juga menyampaikan, terima kasih kepada seluruh masyarakat Ponorogo tanpa terkecuali. Dia juga meminta maaf atas segala kekurangan, saat menjalankan pemerintahan masih belum sempurna.

“Saya bersama Wakil Bupati minta maaf atas segala kekurangan . Kedepan akan kita selesaikan dan kami yakin Ponorogo akan hebat,” paparnya.

Bupati menambahkan Pemkab Ponorogo tahun 2024 mendatang menargetkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp 1 triliun. Angka itu jauh tinggi dibandingkan target PAD tahun 2023 sebesar Rp 310 miliar.

“Kami memang targetkan tinggi, angka Rp 1 triliun bukan bualan. Bukan omong kosong,” imbuhnya.

Kenaikan PAD ini, lanjut Bupati, tidak diambil dari kenaikan pajak melainkan diambil dari potensi yang ada, seperti, Telaga Ngebel, Pasar Legi, Monumen Reog dan Museum Peradaban (MRMP) serta Rumah Sakit Kauman.

“Contoh konkret, Telaga Ngebel dengan adanya water fountain menjadi inovasi yang diharapkan bisa menaikkan PAD,” terangnya.

Bahkan meski dengan APBD kecil, Bupati optimistis dan yakin bisa membangun MRMP. Pun juga face off Jalan HOS Cokroaminoto tanpa APBD bisa dilakukan.

“Pembangunan MRMP banyak orang yang meragukan. Tapi nyatanya bisa kan. Juga membangun HOS Cokroaminoto tanpa APBD bisa,” tandas Bupati.

Menurutnya, realisasi PAD Pemkab Ponorogo yang hanya berkutat 13 persen dari jumlah total APBD Rp 2,2 triliun membuat Pemkab tidak bisa berinovasi dalam kebijakan. Sebab, dana tersebut sudah dirinci peruntukannya.

“Mau tak mau peningkatan PAD mutlak untuk pembangunan yang tuntas,” pungkas Bupati. (adv/ct).

Artikel ini telah dibaca 47 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Naff dan D’Masiv Meriahkan Festival Literasi Digital di Ponorogo

3 September 2023 - 23:27 WIB

Turnamen Bola Voli AHY #2 Disambut Antusias Masyarakat

3 September 2023 - 18:17 WIB

Siapkan Bonus, Bupati Ponorogo Target 15 Emas di Porprov Jatim 2023

1 September 2023 - 19:16 WIB

Badan Siber Ansor Pacitan Meminta Kepolisian Mengusut Tuntas Penista Nabi

20 Agustus 2023 - 07:24 WIB

Museum dan Galeri Seni SBY-ANI Jadi Kado Spesial HUT ke-78 Kemerdekaan RI

17 Agustus 2023 - 21:19 WIB

Band Noah Meriahkan HUT Ponorogo, Ekonomi Tumbuh Pesat

15 Agustus 2023 - 23:28 WIB

Trending di Headline