LINTAS7.NET, PONOROGO- Sebuah video amatir merekam detik-detik proses evakuasi Mesini warga Desa Jurug, Kecamatan Sooko, Ponorogo yang tertimbun material longsoran. Dalam rekaman video, ibu satu anak itu dievakuasi secara manual karena kaki korban masih tertimpa reruntuhan bangunan dinding rumah.
Tak hanya Mesini, Slamet sang suami juga sempat tertimbun longsor. Namun dia berhasil selamat dan hanya mengalami luka ringan.
Dari keterangan saksi, saat kejadian longsor itu korban tengah berada di dapur dan tidak menyadari longsoran tebing menimpa rumahnya. Korban yang tak sempat menyelatmakan diri ikut tertimpa material longsoran.
“Kejatuhan tanah sama rumah bangunan rumah itu yang roboh. Ibunya tadi sempat tertimbun, ngurusnya ada sekitar 1 jam,” kata Ida Royani, keluarga korban.
Usai berhasil dievakuasi, korban terpaksa dilarikan ke RSUD dr. Hardjono akibat mengalami luka patah tulang tangan kanan dan luka di kaki.
“Luka patah tulang di lengan kanan, di kelingking kanan terus ada luka di lutut kanan dan kiri. Tadi sudah dilakukan tindakan sama tim medis kita. Yang dibawa ke rumah sakit ada satu istrinya saja, suaminya dirawat di puskesmas setempat,” tegas Joko Handoko, Humas RSUD dr. Hardjono.
Sebelumnya, sejak Senin (18/10) dini hari kemarin, wilayah Kecamatan Sooko, diguyur hujan dengan intensitas sedang. Diduga karena tak kuat menahan derasnya air hujan, tebing setinggi 15 meter longsor hingga menimpa rumah permanen milik korban.
Akibat bencana ini, dapur dan satu tempat tidur hancur tertimpa longsor. Sementara penghuni rumah kini memilih mengungsi ke tempat yang lebih aman.