LINTAS7.NET, MADIUN – Pelayanan dan kenyamanan suasana Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Madiun mendapatkan pujian langsung dari Inspektur Jendral (Irjen) Kementerian Hukum dan HAM, Ir. Razilu M.Si, saat melakukan kunjungan kerja, Selasa (25/5/2021).
Razilu memang sengaja datang bersama sejumlah pejabat dari Kanwil Kemenkumham Jawa Timur, meninjau langsung perubahan pelayanan yang ada di Kantor Imigrasi Madiun.
“Setelah dilantik, saya berjanji akan melakukan road show atau safari ke seluruh kantor wilayah Kementrian Hukum dan HAM di seluruh Indonesia, dan di Jawa Timur ini merupakan safari kami yang ke-14. Selain itu kami juga mengunjungi sejumlah kantor satuan kerja tertentu, yang menurut kami sangat membanggakan dan memiliki perubahan yang sangat mendasar, dibandingkan sebelumnya,” kata Razilu usai berkeliling di Kantor Imigrasi Madiun.
“Oleh karena itu kami datang ke Kantor Imigrasi Klas II Madiun, untuk melihat langsung kenyataan di lapangan, dan setelah tadi berkonsultasi dengan pak inspektur wilayah, wah ini luar biasa sekali, ini nilainya di atas 90. Karena sering kali terjadi, nilai di atas kertas dengan nilai di lapangan itu juga inkonsisten, ternyata setelah kami mampir ke sini, bukan inkonsisten tetapi konsistensi yang sangat tinggi. Ini sangat luar biasa, perubahan-perubahan yang dilakukan, yang sebelumnya tidak,” jelasnya.
Saat tiba di Kantor Imigrasi Madiun, Razilu diajak langsung oleh Kepala Imigrasi Madiun, Adithia Perdana, untuk melihat layanan drive-thru, seperti layanan di restoran cepat saji yang bertujuan memudahkan warga yang ingin membuat paspor. Pemohon paspor yang sudah mengisi berkas administrasi secara online dan sudah melakukan pembayaran, akan mendapat SMS pemberitahuan bila paspor sudah siap untuk diambil.
Pemohon paspor cukup datang dengan membawa bukti pembayaran, yang nanti akan discan di mesin drive-thru. Selanjutnya petugas akan mengarahkan pemohon ke loket pengambilan paspor.
Bagi pemohon yang datang ke kantor, pihak Kantor Imigrasi Madiun, kini juga memberikan pelayanan maksimal dengan membuat inovasi baru. Di antaranya, welcome drink gratis, dan sales paspor yang siap membantu pemohon.
Perubahan lain di Kantor Imigrasi Madiun di antaranya adalah tersedianya ruang laktasi bagi ibu menyusui, ruang pojok baca, serta perubahan toilet Kanim Madiun. Hampir semua ruangan disetting nuansa alam, dengan corak warna hijau.
Loket pelayanan paspor misalnya, pada bagian lantai dan penyekat ruang, diberi tambahan karpet rumput sintetis. Begitu juga dengan toilet, bernuansa alam, dengan adanya tambahan rumput sintetis di bagian lantai. Tidak hanya itu, hampir di setiap ruangan dilengkapi dengan pengharum ruangan dengan aroma terapi yang menyejukkan dan membuat nyaman setiap orang yang masuk ke kantor.
“Iya benar, tadi setelah berkunjung ke beberapa tempat (ruang), saya bilang, ini kok unik juga pak Kakanim, mungkin pak Kakanim ini suka ke vila. Dan sering saya katakan kepada teman-teman, untuk bisa menghasilkan sebuah inovasi, supaya kita bisa terinspirasi, harus berjalan,” ujarnya.
“Iya, saya katakan ini nanti bisa menjadi sebuah role model bagi kantor lain, akan saya promosikan, ketika nanti saya ke kantor yang lain, boleh jalan-jalan ke Madiun, tidak akan mengecewakan, pasti akan mendapatkan inspirasi baru, untuk mengembangkan satuan kerja masing-masing dengan pelayanan sepenuh hati bukan hanya sepenuh pikiran,” imbuhnya.
Sementara, Kepala Kantor Imigrasi Madiun, Adithia Perdana, mengatakan berbagai inovasi di Kantor Imigrasi Madiun, bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Seperti diketahui, setelah meraih predikat Zona Integritas Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK), Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Madiun terus berinovasi meningkatkan layanan guna meraih predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
Selain beragam fasilitas di kantor, pihaknya juga baru saja meluncurkan aplikasi bernama PECEL PINCUK JOSS” akronim dari Pelayanan Cepat Online Pemohon Izin Tinggal Cuma Duduk Jemput Ora Suwi-suwi.
Inovasi yang baru saja diresmikan oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Timur, Krismono, Senin (26/4/2021) kemarin ini, akan memudahkan bagi para warga negara asing (WNA) yang ingin mengurus izin tinggal. (di/ant/red/adv)