NGAWI – Ada yang patut disimak dari musibah banjir di Ngawi, Jawa Timur ini. Salah satunya jenasah yang hendak dimakamkan namun terjebak banjir luapan Kali Madiun tepatnya di Desa Simo, Kecamatan Kwadungan, Ngawi.
Kontan saja petugas kepolisian pun langsung ambil sikap. Mayat yang berada di peti diangkut menggunakan kapal karet yang didorong beberapa petugas kepolisian Polres Ngawi menuju lokasi pemakaman.
“Jenasah tadi bukan korban banjir memang sebelumnya sakit dan meninggal. Hanya saja ketika hendak dimakamkan disekitar rumah duka banjir demikian juga lokasi makamnya,” terang Kapolres Ngawi AKBP MB. Pranatal Hutajulu, Kamis, (07/03/2019).
Ungkapnya, setelah sampai diluar lokasi banjir jenasah nenek atas nama Lasemi (65) warga Desa Simo diangkut menggunakan truk dan dimakamkan di TPU yang berada di Desa/Kecamatan Kwadungan.
Selain itu ungkapnya, petugas kepolisian yang tergabung SAR Polres Ngawi juga mengevakuasi warga yang sakit. Saat ini pungkas Kapolres Ngawi menerjunkan 200 personel dari jajaran Polsek yang siaga 24 jam dilokasi banjir. (en*)