Ramadhan, Stok Pangan Dijamin Aman

- Jurnalis

Kamis, 25 April 2019 - 20:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MADIUN – Jelang bulan suci Ramadhan 1440 Hijriah, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madiun mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak perlu resah dan khawatir dengan stok bahan pangan.

Pemkab Madiun menjamin ketersediaan kebutuhan sembilan bahan pokok (sembako) selama bulan Ramadhan hingga Idul Fitri tercukupi.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Madiun, Lilin Syarifah saat berdialog dengan sejumlah awak media di Kali Catur Resort, Kamis (24/4/2019).

Dalam pertemuan yang diinisiasi Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Madiun tersebut juga disampaikan, Lilin tidak menampik saat ini ada beberapa harga bahan pokok yang mulai merangkak naik. Menurut pantauannya, kenaikan tersebut terjadi mulai awal bulan April.

Baca Juga :  Tiga Pilar Kecamatan Jiwan Gelar Patroli Gabungan Pantau PPKM dan Penerapan One Gate

“Mulai April beberapa bahan pangan mengalami kenaikan signifikan. Seperti bawang putih, bawang merah, dan cabe merah, tetapi yang lain harganya stabil. Bila ketersediaan barang di pasar cukup, harga akan stabil. Tetapi kalau tidak cukup akan terjadi inflasi,” kata Lilin.

Sementara, Kabid Perdagangan Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Madiun, Agus Suyudi menambahkan, menghadapi Ramadhan dan Idul Fitri, Kabupaten Madiun mendapat tambahan jatah satu juta tabung elpiji 3 kilogram dari jatah sebelumnya, di tahun 2018 sejumlan 5.000.100 tabung.

Baca Juga :  Polres Madiun Bagikan Takjil Gratis

“Untuk tahun 2019 ini, Kabupaten Madiun mendapat tambahan 1 juta tabung, jadi jumlahnya 6.000.100 tabung,” ujar Agus.

Karena itu masyarakat dihimbau jangan panik dan jangan termakan isu kemudian membeli barang dalam jumlah besar.

“Kami jamin stok kebutuhan masyarakat kabupaten Madiun aman. Jika ada kelangkaan di suatu daerah silahkan laporkan kepada kami, akan kami tindak lanjuti,” tandasnya. (ant)

Berita Terkait

Kopi Tejo Harta Karun dari Desa Gembuk Pacitan
Salurkan BLT untuk Warga, Pemerintah Desa Kwangsen Bantu Ringankan Beban Ekonomi
Perayaan Idul Adha di Desa Sambirejo, Sembelih 46 Hewan Kurban dengan Semangat Kebersamaan dan Kerukunan Umat Beragama
Gaduh Minyak Goreng Minyakita Yang Diduga Palsu, Akhirnya Polisi Turun Tangan
Kiagus Firdaus Resmi Daftar ke PDI Perjuangan Sebagai Bacawawali Kota Madiun
Kembalikan Formulir Pendaftaran ke Gerindra, Cak Kia Siap Jadi Wakil Maidi di Pilkada Kota Madiun
Tradisi Bersih Desa Suluk, Melestarikan Budaya dengan Ruwatan dan Wayang Kulit Semalam Suntuk
Melestarikan Tradisi Bersih Dusun di Desa Sambirejo yang Penuh Makna 

Berita Terkait

Jumat, 1 November 2024 - 18:21 WIB

Kopi Tejo Harta Karun dari Desa Gembuk Pacitan

Jumat, 21 Juni 2024 - 20:00 WIB

Salurkan BLT untuk Warga, Pemerintah Desa Kwangsen Bantu Ringankan Beban Ekonomi

Jumat, 21 Juni 2024 - 19:30 WIB

Perayaan Idul Adha di Desa Sambirejo, Sembelih 46 Hewan Kurban dengan Semangat Kebersamaan dan Kerukunan Umat Beragama

Rabu, 29 Mei 2024 - 20:20 WIB

Gaduh Minyak Goreng Minyakita Yang Diduga Palsu, Akhirnya Polisi Turun Tangan

Selasa, 28 Mei 2024 - 12:46 WIB

Kiagus Firdaus Resmi Daftar ke PDI Perjuangan Sebagai Bacawawali Kota Madiun

Selasa, 28 Mei 2024 - 04:14 WIB

Kembalikan Formulir Pendaftaran ke Gerindra, Cak Kia Siap Jadi Wakil Maidi di Pilkada Kota Madiun

Senin, 27 Mei 2024 - 16:20 WIB

Tradisi Bersih Desa Suluk, Melestarikan Budaya dengan Ruwatan dan Wayang Kulit Semalam Suntuk

Jumat, 24 Mei 2024 - 15:31 WIB

Melestarikan Tradisi Bersih Dusun di Desa Sambirejo yang Penuh Makna 

Berita Terbaru

Situs Sungai Baksooka di Kecamatan Punung yang mendunia. (Foto:Istimewa).

Daerah

Situs Baksoka Jadikan Desa Sooka Punung Desa Tertua Dunia

Minggu, 1 Des 2024 - 21:32 WIB

Alumni Tremas sukses tekuni media sosial Tik Tok. (Foto:Istimewa).

Headline

Manfaatkan Medsos, Alumni Pondok Tremas Raup Banyak Cuan

Minggu, 1 Des 2024 - 11:25 WIB