Spanduk Protes Terpasang di Kawasan Museum SBY, Warga : Tak Bisa Makan Tapi Mampu Beli Pilox

- Jurnalis

Jumat, 19 Februari 2021 - 20:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LINTAS7.NET,PACITAN– Pembangunan Museum Kepresidenan Susilo Bambang Yudhoyono, di Pacitan terus dipersoalkan sejumlah pihak. Tak hanya di jagat maya, protes juga lancarkan di dunia nyata.

Kali ini melalui spanduk bertuliskan “Saat ini rakyat butuh makan bukan museum” terpampang di sekitar Museum di Kelurahan Ploso, Pacitan.

Spanduk berwarna putih dengan tulisan cat pilox warna merah itu terpasang pada Jum’at (19/2) sore. Hanya, tidak diketahui pasti siapa orang yang bertanggungjawab atas pemasangan spanduk tersebut.

Dilihat dari pesan tulisannya, pemasang spanduk mengajukan protes atas pembangunan Museum Kepresidenan SBY.

“Luar biasa, usai heboh di sosial media kini melalui spanduk yang terpasang tepat disekitar lokasi museum,” kata Agus warga Pacitan.

Baca Juga :  Jamin Kebutuhan Pupuk Petani, Petrokimia Gresik Alokasikan 15 Ribu Ton Pupuk Non Subsidi dan Seragamkan Harga Jual

Dia ragu spanduk protes itu dilakukan oleh orang yang benar-benar butuh makan. Alasannya untuk membuat spanduk itu katanya harus mengeluarkan uang.

“Kalau memang orang tak mampu yang memasang itu, apa iya memilih beli cat pilox ketimbang beli makan. Dugaan Saya berkaitan dengan yang pembuat gaduh di media sosial,” tegasnya.

Agus, menawarkan kebutuhan makanan desa bagi pemasang spanduk.

“Ya meskipun kita tinggal di pelosok desa tetapi kalau untuk kebutuhan makan ala kampung Insya Allah cukup. Kalau memang sangat perlu, bisa kita sediakan tapi ya seadanya seperti makanan khas desa,” tandasnya.

Diketahui, pembangunan Museum Kepresidenan dan Galeri Seni SBY Ani jadi pembahasan di dunia maya. Gara-garanya Pemerintah Kabupaten Pacitan berencana hibah untuk membantu penyelesaian pembangunan.

Baca Juga :  Punya Keunikan, Wisata Sungai Maron Mendapatkan Program CSR PT PLN Nusantara Power Up Pacitan

Anggaran hibah itu sendiri bersumber dari Dana Bantuan Keuangan Khusus Pemerintah Provinsi Jawa Timur kepada Pemerintah Kabupaten Pacitan. Bantuan hibah itu diwujudkan dalam bentuk kontruksi bangunan bukan uang cash.

Ketua Fraksi Demokrat DPRD Pacitan

Ketua Fraksi Demokrat DPRD Pacitan, Arif Setia Budi menyatakan mekanisme perencanaan dan penganggarannya pun sudah sesuai aturan baik di tingkat provinsi maupun kabupaten. Seluruh partai politik yang tergabung dalam fraksi di DPRD Provinsi maupun Kabupaten juga memberi persetujuan.

“Semua proses perencanaan dan penganggaran sesuai aturan. Hibah yang tertuang dalam RAPBD Pacitan Tahun Anggaran 2021 juga ditandatangani saudara Eko Setyo Ranu sebagai Plt. Ketua DPRD Pacitan kala itu,” katanya. (IS).

Berita Terkait

Memiliki Program Penuntasan Masalah Sampah, Kelurahan Ploso Raih Penghargaan Desa Bersih dan Lestari
Inilah Profil Arif Setia Budi (ASB) Anak Transmigran yang Jadi Ketua DPRD Pacitan
Penerima Manfaat BLT DBHCHT Pacitan di Tahun 2024 Meningkat
Pacitan Siap Sukseskan Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2024
Bergabungnya PDIP dan PKB Yakin Raih Suara Signifikan di Kecamatan Bandar
Kampanye Perdana Aji-Gagarin Disambut Ratusan Warga Bandar  
Rugikan Negara 1,6 Miliar, Kejaksaan Negeri Pacitan Tetapkan Satu Tersangka Tindak Pidana Korupsi
Penyelewengan Dana KUR, Kejaksaan Pacitan Tangkap Warga Tegalombo di Hongkong

Berita Terkait

Jumat, 11 Oktober 2024 - 13:29 WIB

Memiliki Program Penuntasan Masalah Sampah, Kelurahan Ploso Raih Penghargaan Desa Bersih dan Lestari

Rabu, 9 Oktober 2024 - 19:33 WIB

Inilah Profil Arif Setia Budi (ASB) Anak Transmigran yang Jadi Ketua DPRD Pacitan

Selasa, 8 Oktober 2024 - 14:41 WIB

Penerima Manfaat BLT DBHCHT Pacitan di Tahun 2024 Meningkat

Senin, 7 Oktober 2024 - 07:53 WIB

Pacitan Siap Sukseskan Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2024

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 12:48 WIB

Kampanye Perdana Aji-Gagarin Disambut Ratusan Warga Bandar  

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 06:50 WIB

Rugikan Negara 1,6 Miliar, Kejaksaan Negeri Pacitan Tetapkan Satu Tersangka Tindak Pidana Korupsi

Jumat, 4 Oktober 2024 - 21:09 WIB

Penyelewengan Dana KUR, Kejaksaan Pacitan Tangkap Warga Tegalombo di Hongkong

Kamis, 3 Oktober 2024 - 22:23 WIB

Polres Pacitan Identifikasi Potensi Kerawanan Pilkada 2024

Berita Terbaru

Hari Setyo Nugroho, Ketua Panitia Festival Gerabah. (Foto/Lintas7.net).

Features

Festival Gerabah 2024 Sajikan Prosesi Sakral

Kamis, 10 Okt 2024 - 17:04 WIB