Menu

Mode Gelap
Kemenag Kota Madiun Disorot LSM Garis PAKEM Mandiri Terkait TPG Non PNS Tahun 2018 dan Dugaan Pungli Musrenbang, Lima Sektor Jadi Prioritas RKPD Kabupaten Madiun 2024 Teken Finacial Close Proyek KPBU APJ, Bupati Madiun Ingin Kebijakan Bermanfaat Untuk Masyarakat  Mobil Masuk Jurang, Sopir dan Mantan Kades Dadapan Tewas Pertimbangan Masa Depan, Kasus Pencurian Karburator di Mapolres Madiun Sepakat Selesai dengan Diversi 

Daerah · 26 Agu 2022 19:35 WIB ·

Target Vaksinasi Booster Mbleset


 Target Vaksinasi Booster Mbleset Perbesar

LINTAS7.NET, PACITAN-Angan Dinas Kesehatan (Dinkes) Pacitan dongkrak cakupan vaksinasi booster masyarakat lewat pekan vaksinasi mbleset.

Ditarget mampu tambah 17 persen, nyatanya suntikan ketiga itu hanya mampu hasilkan 5 persen sasaran anyar. Meskipun upaya sosialisasi gencar dilakukan OPD setempat.

Kepala Dinkes Pacitan Hendra Purwaka mengatakan, saat ini capaian vaksin dosis ketiga Pacitan sentuh 23 persen, naik lima persen dari pekan sebelumnya yakni 18 persen. Meski cukup banyak, namun diakuinya angka itu jauh dari target program yang dipatok 45 persen.

“Padahal, selain buka gerai di setiap puskemas, beberapa tempat vaksin tambahan di ruang publik juga dibangun OPD tersebut. Cukup disayangkan target kita tidak tercapai, padahal langkah sosialisasi kita cukup tinggi,”katanya.

Hendra mengamini beberapa kendala membuat capaian target vaksin tersebut tak tuntas. Seperti minimnya pemahanan akan pentinya vaksin booster, kondisi covid-19 yang mulai melandai, hingga kebijakan pelonggaran protokol kesehatan (prokes) belakangan.

Parahnya, beberapa diantaranya ditunding miliki stigma telah terpapar corona hingga tak butuhkan suntikan dosis ketiga tersebut.

“Memang ada anggapan dia sudah kebal karena merasa pernah covid-19, tapi karena belum ada bukti, dan kondisi tersebut juga belum terkonfirmasi aplikasi PeduliLindungi, jadi masih harus booster, “tegasnya.

Tak ingin kekebalan masyarakat Pacitan menurun, Hendra berencana menggelar pekan booster di momen mendatang. Selain, optimalisasi layanan di puskemas dan tempat kesehatan lain. (SDN)

Artikel ini telah dibaca 220 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Musrenbang, Lima Sektor Jadi Prioritas RKPD Kabupaten Madiun 2024

21 Maret 2023 - 14:39 WIB

Kasus Kematian Siswa SD Bubakan Dilimpahkan ke Polres Pacitan

14 Maret 2023 - 20:33 WIB

2 Hari Hilang, Warga Kembang Ditemukan Meninggal

10 Maret 2023 - 22:05 WIB

Puluhan Siswa Mangunharjo Belajar di Kelas Darurat

9 Maret 2023 - 22:19 WIB

Warga Kampung Pitu Bungah, PLTS Bantuan Pemerintah Terpasang Tiap Rumah

8 Maret 2023 - 22:14 WIB

Petaka Jalan Sehat SD Bubakan, 1 Siswa Meninggal Tenggelam

7 Maret 2023 - 21:21 WIB

Trending di Pacitan