Menu

Mode Gelap
Kemenag Kota Madiun Disorot LSM Garis PAKEM Mandiri Terkait TPG Non PNS Tahun 2018 dan Dugaan Pungli Musrenbang, Lima Sektor Jadi Prioritas RKPD Kabupaten Madiun 2024 Teken Finacial Close Proyek KPBU APJ, Bupati Madiun Ingin Kebijakan Bermanfaat Untuk Masyarakat  Mobil Masuk Jurang, Sopir dan Mantan Kades Dadapan Tewas Pertimbangan Masa Depan, Kasus Pencurian Karburator di Mapolres Madiun Sepakat Selesai dengan Diversi 

Headline · 10 Nov 2020 22:12 WIB ·

Tekan Jumlah Laka di Perlintasan KA, Ini Yang Dilakukan Daop 7 Madiun


 Tekan Jumlah Laka di Perlintasan KA, Ini Yang Dilakukan Daop 7 Madiun Perbesar

LINTAS7.NET, MADIUN – Memperingati Hari Pahlawan, PT Kereta Api Indonesia (KAI) menggandeng Dinas Perhubungan Kota Madiun dan komunitas Railfan melakukan sosialisasi tentang keselamatan di perlintasan kereta api sebidang jalan Sukosari, Kota Madiun, Selasa (10/11/2020) petang.

Manager Humas Daop 7 Madiun, Ixfan Hendriwintoko mengatakan, sepanjang Oktober, sosialisasi keselamatan telah dilakukan KAI di 10 titik perlintasan sebidang kereta api berpalang pintu dan tidak berpalang pintu di wilayah Daop 7 Madiun.

Manager Humas Daop 7 Madiun, Ixfan Hendriwintoko memberikan keterangan kepada wartawan.

Sepuluh titik tersebut yaitu, JPL 08 di Stasiun Magetan, JPL 138 Stasiun Madiun dua kali kegiatan, JPL 303A Mengkreng antara Stasiun Kertosono – Stasiun Purwoasri, JPL 03, JPL 04 dan JPL 05 antara Stasiun Madiun Stasiun – Stasiun Magetan, JPL 247, JPL 245 antara Stasiun Tulungagung – Stasiun Sumbergempol dan JPL 136 Stasiun Madiun.

“Kami melakukan sosialisasi keselamatan perjalanan kereta api maupun pengguna jalan di perlintasan JPL 136 jalan Sukosari, karena belakangan marak terjadi KA ditemper pengguna jalan dimana terindikasi kurangnya kesadaran berlalu-lintas pengguna jalan,” ungkap Ixfan.

Salah seorang petugas Daop 7 Madiun memberikan brosur tentang keselamatan melintas di perlintasan KA.

Ixfan menjelaskan, dalam kurun waktu Januari hingga Oktober 2020, tercatat ada 38 kejadian laka lantas di perlintasan sebidang kereta api berpalang pintu dan tidak berpalang pintu di wilayah Daop 7 Madiun. Meski begitu, angka tersebut lebih sedikit jika dibandingkan tahun 2019 yang mencapai 42 kejadian.

Kejadian itu, lanjut Ixfan, mengakibatkan jatuh korban, termasuk PT KAI yang mengalami kerugian berupa kerusakan lokomotif serta korban luka-luka dari pengguna jalan.

“Kami berupaya menekan serendah mungkin bahkan sampai nihil kejadian. Tahun lalu 42 kali, tahun ini 38 kali, jadi turun 9 persen,” kata Ixfan.

Selain sosialisasi, upaya yang dilakukan Daop 7 Madiun untuk menekan jumlah laka lantas di perlintasan KA adalah dengan melakukan FGD (Forum Group Discussion) dengan melibatkan semua unsur terkait.

Daop 7 juga getol melakukan penutupan perlintasan liar yang dibuat warga. Tercatat, sekitar 37 perlintasan liar mulai dari Walikukun sampai Curah Malang, dan ke selatan sampai Talun, telah ditutup.

“Seminggu tiga kali kita lakukan penutupan,” tambahnya.

Ixfan berharap, untuk menghindari terjadinya kecelakaan di perlintasan KA diperlukan sinergi pemerintah daerah setempat untuk melarang adanya perlintasan liar. Selain itu, juga menutup bakal perlintasan liar, serta para pengguna jalan diharap untuk lebih tertib dan mentaati peraturan.

“Di Undang-undang 22 Tahun 2009 terkait LLAJ menyebutkan, pengendara saat melintas di pintu perlintasan harus memberhentikan kendaraannya, memastikan bahwa disana tidak ada kereta api yang sedang lewat,” tandas Ixfan. (ant/red)

Artikel ini telah dibaca 212 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Kemenag Kota Madiun Disorot LSM Garis PAKEM Mandiri Terkait TPG Non PNS Tahun 2018 dan Dugaan Pungli

22 Maret 2023 - 09:45 WIB

Musrenbang, Lima Sektor Jadi Prioritas RKPD Kabupaten Madiun 2024

21 Maret 2023 - 14:39 WIB

Teken Finacial Close Proyek KPBU APJ, Bupati Madiun Ingin Kebijakan Bermanfaat Untuk Masyarakat 

18 Maret 2023 - 09:44 WIB

2 Hari Hilang, Warga Kembang Ditemukan Meninggal

10 Maret 2023 - 22:05 WIB

Bupati Ponorogo Siapkan Lahan Relokasi Korban Tanah Gerak Sawoo

7 Maret 2023 - 21:27 WIB

Petaka Jalan Sehat SD Bubakan, 1 Siswa Meninggal Tenggelam

7 Maret 2023 - 21:21 WIB

Trending di Pacitan