Pemkot Madiun Akan Bangun Tempat Wisata Mirip Lego Land Malaysia

- Jurnalis

Jumat, 25 Oktober 2019 - 23:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lintas7.net, MADIUN – Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun berencana menyulap lahan seluas 9 hektar di PDAM Tirta Taman Sari Ngrowo menjadi destinasi wisata baru.

Rencana tersebut diungkapkan Wali Kota Madiun Maidi saat melakukan pengecekan lokasi, sambil menikmati buah mangga hasil panen raya di lahan tersebut, Jum’at (25/10/2019).

Jenis wisata baru tersebut menurut Wali Kota adalah meniru Lego Land yang ada di Johor, Malaysia. Yang menyuguhkan gabungan wisata buah, permainan, hiburan, taman bunga, camping, dan lain sebagainya.

Wali Kota menjelaskan, saat ini yang sudah dimiliki adalah 5 hektar lahan dengan tanaman pohon buah mangga, kelengkeng, jeruk, jambu dan Srikaya, 2 hektar hutan trembesi, dan sisanya akan dijadikan taman bunga wisata.

“Jalan sudah kita buat, tinggal merapikan. Pohon sudah jadi, tinggal menata keindahan. Kita memang niru Lego Land, Johor Malaysia,” ungkapnya.

Baca Juga :  Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo Silaturahmi ke Mantan Kapolri

Maidi menambahkan, proyek ini merupakan pekerjaan gabungan beberapa satker diantaranya PDAM, Dinas Pekerjaan Umum (PU), Perkim, Dinas Pertanian dan Dinas Lingkungan Hidup.

“Tahun depan sudah jadi,” ujarnya.

Maidi berharap, dengan diubahnya lahan tersebut menjadi tempat wisata, masyarakat Kota Madiun dan sekitarnya tidak perlu jauh-jauh mencari tempat wisata atau berlibur. Pun, diharapkan berdampak pada meningkatnya perekonomian masyarakat.

Sementara, Direktur Utama PDAM Tirta Taman Sari Kota Madiun Bambang Irianto menyatakan siap dan mendukung program Wali Kota. Hal itu merupakan gagasan yang bagus. Memanfatkan lahan dan mengembangkan menjadi obyek wisata.

Baca Juga :  Diminta Menunda, KPU Tetap Plenokan Rekapitulasi DPHP

“Kami siap, karena memang kami punya lahan. Tapi seperti yang disampaikan pak Wali, pembiayaan rame-rame dari PDAM, PU, Perkim, LH dan Pertanian,” katanya.

Bambang mengakui jika pihaknya tidak mampu untuk mengelola lahan seluas itu secara profesional. Karena perusahaan diminta untuk untung, sedangkan untuk membersihkan lahan tersebut diperlukan biaya yang akan mereduksi laba PDAM sendiri.

“Kita hanya membersihkan dan merapikan perdu-perdu, tetapi untuk mengelola secara profesional dan mendatangkan uang kami tidak cukup untuk itu, butuh biaya dan mengurangi laba,” ungkapnya.

Ditambahkan Bambang, jika nanti segala sesuatunya sudah siap, pengelolaan tempat wisata tersebut akan dipihak ketigakan supaya lebih profesional.

“Hanya pengelolaannya saja, bukan berarti aset PDAM hilang,” pungkasnya. (ant)

Berita Terkait

Pacitan Gelar Ekspedisi Merah Putih 70-Mile Sea Paradise, AHY Dijadwalkan Ikut Susur Pantai
PLN Nusantara Power UP Pacitan dan Warga Dersono Gelar Upacara Bendera di Atas Perahu Sungai Maron
Ibunya Nelayan Jatim, Khofifah Tinjau Pelabuhan Tamperan dan Gulirkan Program Perikanan  
Bantuan BLT Disalurkan, Gubernur Jatim Tekankan Pentingnya Penggunaan Dana yang Produktif
DBHCHT Dorong Pembangunan RSUD dr. Darsono, Warga Pacitan Siap Nikmati Layanan Kesehatan yang Lebih Baik
Dinkes Pacitan Gelontorkan Rp 17,5 Miliar dari DBHCHT untuk Kesehatan Masyarakat
Tim Gabungan Sita 13.512 Batang Rokok Ilegal di Pacitan
BLT DBHCHT 2025 Pacitan Naik Jumlah Penerima, Periode Penyaluran Diperpanjang

Berita Terkait

Selasa, 19 Agustus 2025 - 07:56 WIB

Pacitan Gelar Ekspedisi Merah Putih 70-Mile Sea Paradise, AHY Dijadwalkan Ikut Susur Pantai

Minggu, 17 Agustus 2025 - 11:15 WIB

PLN Nusantara Power UP Pacitan dan Warga Dersono Gelar Upacara Bendera di Atas Perahu Sungai Maron

Selasa, 12 Agustus 2025 - 21:44 WIB

Ibunya Nelayan Jatim, Khofifah Tinjau Pelabuhan Tamperan dan Gulirkan Program Perikanan  

Selasa, 12 Agustus 2025 - 21:16 WIB

Bantuan BLT Disalurkan, Gubernur Jatim Tekankan Pentingnya Penggunaan Dana yang Produktif

Kamis, 7 Agustus 2025 - 19:59 WIB

Dinkes Pacitan Gelontorkan Rp 17,5 Miliar dari DBHCHT untuk Kesehatan Masyarakat

Berita Terbaru