MUI Kabupaten Madiun Tolak People Power

- Jurnalis

Selasa, 14 Mei 2019 - 13:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MADIUN – Gelombang penolakan ajakan aksi People Power yang dihembuskan pasca Pemilu 2019 terus menguat dari berbagai unsur masyarakat Indonesia. Tak terkecuali dari Kabupaten Madiun.

Gerakan ”People Power” yang diserukan melalui grup-grup “whatsapp” secara masif tanpa diketahui siapa pengirim awalnya dan tidak bisa dipertangggungjawabkan tersebut disikapi serius oleh MUI Kabupaten Madiun beserta sejumlah tokoh.

Ketua MUI Kabupaten Madiun Muhammad Sodiq menegaskan, pihaknya sepakat menolak gerakan “People Power” yang makin hari mengarah kepada tindakan menggulingkan pemerintah yang sah dan semakin kencang berhembus pasca Pemilu 2019.

Sodiq menilai, pelaksanaan pemilihan umum 2019 secara nasional dan khusus di Kabupaten Madiun telah sesuai aturan yang berlaku. Selanjutnya, semua pihak harus bersabar menunggu hasil dari penghitungan akhir KPU RI pada 22 Mei 2019 mendatang.

Baca Juga :  Mantan Baywatch itu Resmi jadi Bupati Pacitan

“Jika ada kecurangan dan ketidakadilan dalam proses penghitungan suara, marilah kita laporkan dengan menggunakan jalur hukum yang telah tersedia, bukan ajakan untuk melakukan gerakan sosial yang mengarah ke makar,” kata dia.

Sodiq mengaku prihatin, di tengah proses rekapitulasi yang dilakukan KPU, mencuat informasi adanya pihak-pihak yang mengancam akan melakukan aksi “People Power” karena merasa tidak puas dengan hasil Pemilu 2019.

Untuk itu, MUI Kabupaten Madiun juga meminta masyarakat, khususnya warga Kabupaten Madiun, tidak terprovokasi dengan gerakan “People Power” pasca Pemilu 2019.

“Marilah kita kawal proses penghitungan suara pemilu dengan cara yang baik. Kita harus bertindak sesuai konstitusi. Kita harus bertindak sesuai hukum, karena negara kita adalah negara hukum. Hukum harus menjadi panglimanya,” ajak Sodiq.

Baca Juga :  Jejak Politik Aji dan Yudi Sumbogo, Siapa Unggul?

Sodiq menambahkan, pelaksanaan Pemilu 2019 di Kabupaten Madiun telah selesai dan berjalan lancar aman dan damai. Dirinya juga berterimakasih dan memberikan apresiasi kepada penyelenggara Pemilu yang telah melaksanakan tugasnya dengan baik.

“Sudah selayaknya kita mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada semua pihak penyelenggara yang telah melaksanakan tugasnya dengan baik. Di antaranya, TNI, Polri, KPU, Bawaslu bersama seluruh jajarannya, serta masyarakat yang telah menyalurkan hak pilihnya,” ujarnya. (ant)

Berita Terkait

Sekolah Rakyat Pacitan Mulai MPLS, Fokus pada Karakter dan Keterampilan Hidup
Politik Menggerakkan Ekonomi, Dampak Positif Retreat Demokrat di Pacitan
Mengabdikan Diri di DPRD, Warkim Sutarto Bawa Harapan Baru untuk Kesehatan Pacitan  
SMAN Taruna Angkasa Raih Medali Emas di Ajang Inovasi Global GYIIF 2025
Aji – Gagarin Lanjutkan Kepemimpinan Pacitan, Ditetapkan Sebagai Bupati dan Wakil Bupati 
Kemenangan Besar Aji-Gagarin di Kecamatan Bandar, Satu Desa Capai Target 90 Persen
Rekapitulasi Tingkat Kabupaten, Petahana Unggul Meyakinkan
Rekapitulasi Kecamatan Selesai, Aji-Gagarin Menang di 11 Kecamatan

Berita Terkait

Senin, 14 Juli 2025 - 12:54 WIB

Sekolah Rakyat Pacitan Mulai MPLS, Fokus pada Karakter dan Keterampilan Hidup

Senin, 7 Juli 2025 - 11:46 WIB

Politik Menggerakkan Ekonomi, Dampak Positif Retreat Demokrat di Pacitan

Minggu, 23 Maret 2025 - 15:26 WIB

Mengabdikan Diri di DPRD, Warkim Sutarto Bawa Harapan Baru untuk Kesehatan Pacitan  

Rabu, 22 Januari 2025 - 10:39 WIB

SMAN Taruna Angkasa Raih Medali Emas di Ajang Inovasi Global GYIIF 2025

Kamis, 9 Januari 2025 - 14:49 WIB

Aji – Gagarin Lanjutkan Kepemimpinan Pacitan, Ditetapkan Sebagai Bupati dan Wakil Bupati 

Berita Terbaru