Baru! Wonosidi Menuju Desa Wisata Edukasi Ekonomi Sirkular

- Jurnalis

Kamis, 4 Maret 2021 - 16:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LINTAS7.NET, PACITAN – Kreatifitas harus tetap lahir meski pandemi belum berakhir, kalimat itu sebagai jawaban melanjutkan cita-cita bersama Kabupaten Pacitan, tentu tanpa harus melanggar Protokol Kesehatan yang telah disepakati.

Seperti yang dilakukan Desa Wonosidi, Kecamatan Tulakan yang memproklamirkan diri sebagai desa wisata edukasi ekonomi. Melalui rangkaian kegiatan pengolahan sampah berbasis ekonomi (Wonosidi : The Leading Circular Economy Village).

Tindak lanjut pemerintah Indonesia dalam Our Ocean Conference, sebagai upaya bersama untuk mengurangi sampah plastik hingga 70 persen di Indonesia pada tahun 2025 nanti.

Baca Juga :  Belasan Desa di Pringkuku Penuhi Standar STBM Lima Pilar

Sehingga nanti usai pandemi Covid-19 berlalu Wonosidi menjadi satu wilayah yang direkomendasikan untuk dikunjungi para wisatawan. Hasilnya kesejahteraan meningkat bagi masyarakat Wonosidi dan tentu Wonosidi bebas sampah utamanya plastik.

Sementara proses terus berlanjut di Wonosidi, Pemda Pacitan berupaya mendorong perangkat desa dan masyarakat untuk konsisten membudayakan kebiasaan baik ini.

Baca Juga :  Selamat! Kecamatan Donorojo Raih Penghargaan Pelayanan Publik Terbaik Kedua

“Terobosan tersebut tentu dapat diadopsi oleh wilayah lain,” kata Bupati Pacitan Indartato dalam Siaran Pers Humas Pacitan, (04/03/2021).

Program tersebut lahir dengan dukungan berbagai pihak, diantaranya seluruh jajaran Pemkab Pacitan, Kelompok Masyarakat Pegiat Lingkungan (Manggala Wonosidi), Masyarakat desa Wonosidi secara umum, Australia Global Alumni, Griffith University, Women’s Earth Alliance dan Greenwave NGO. (Diskominfopacitan).

Berita Terkait

Table Top Pacitan Tourism 2025 di Yogyakarta Catat Pencapaian Fantastis, 8510 Pack Wisata Terjual !
Pacitan, Tempat Ditemukannya Mata Panah Tertua, Kini Jadi Tuan Rumah Kejurprov Panahan Jatim
Dinas Kesehatan Pacitan Perketat Pengawasan untuk Cegah Kematian Bayi
Mayor Laut Aris Alfatah Resmi Jabat Danlanal Pacitan, Fokus Tingkatkan Ketahanan Pangan dan Sinergitas Wilayah Pesisir
Serunya Malam Minggu di Pacitan, Alun-alun Jadi Pusat Wisata dan Hiburan Keluarga  
Halal Bihalal ARPAC 2025, Hadirkan Semangat Kebersamaan dan Santunan Anak Yatim di Pacitan
Kedepankan Profesionalitas dan Kualitas, RSU Medical Mandiri Pacitan Kian Dipercaya Masyarakat
Mengabdikan Diri di DPRD, Warkim Sutarto Bawa Harapan Baru untuk Kesehatan Pacitan  

Berita Terkait

Jumat, 9 Mei 2025 - 00:41 WIB

Table Top Pacitan Tourism 2025 di Yogyakarta Catat Pencapaian Fantastis, 8510 Pack Wisata Terjual !

Senin, 5 Mei 2025 - 14:25 WIB

Pacitan, Tempat Ditemukannya Mata Panah Tertua, Kini Jadi Tuan Rumah Kejurprov Panahan Jatim

Senin, 21 April 2025 - 08:38 WIB

Dinas Kesehatan Pacitan Perketat Pengawasan untuk Cegah Kematian Bayi

Rabu, 16 April 2025 - 12:05 WIB

Mayor Laut Aris Alfatah Resmi Jabat Danlanal Pacitan, Fokus Tingkatkan Ketahanan Pangan dan Sinergitas Wilayah Pesisir

Sabtu, 5 April 2025 - 19:38 WIB

Serunya Malam Minggu di Pacitan, Alun-alun Jadi Pusat Wisata dan Hiburan Keluarga  

Berita Terbaru