Gabungan Masyarakat Kabupaten Madiun Deklarasi Tolak Anarkisme

- Jurnalis

Jumat, 16 Oktober 2020 - 17:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LINTAS7.NET, MADIUN – Gabungan dari berbagai elemen masyarakat di Kabupaten Madiun melalukan deklarasi menolak tindakan anarkis. Deklarasi digelar di pendopo Ronggo Djumeno, Kabupaten Madiun, Jum’at (16/10/2020) pagi.

Deklarasi atau pernyataan sikap menolak aksi anarkisme ini diikuti sedikitnya 40 orang dari unsur stekholder, LSM, Ormas, Perwakilan Paguyuban Kampung Pesilat dan tokoh masyarakat wilayah Kabupaten Madiun.

Di antaranya : Ketua FKUB Kabupaten Madiun KH. Mukharomain Ikhsan, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Madiun yang diwakili Kabid Kebudayaan SD, Bariyanto, Ketua Perguruan IKS PI Bambang Sunarja, Perwakilan Perguruan Sehati, Ketua perguruan Pro Patria, Ketua perguruan Persinas Asad, Perwakilan Merpati Putih, Ketua Satkorcab Banser Kabupaten Madiun Ismanto, Ketua Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Khotamil Anam, Wakil Ketua Cabang GP Ansor Kabupaten Madiun M. Sholikin, Ketua MWC NU Kecamatan Mejayan, Pemuda Pancasila, perwakilan LSM Mantra, dan perwakilan paguyuban kampung pesilat sejumlah 25 orang.

Baca Juga :  Pangkalan Angkatan Laut di Pacitan Diresmikan

Adapun isi deklarasi tersebut antara lain :

1. Menolak segala bentuk aksi anarkisme.

2. Menuntut para pelaku anarkisme ditindak tegas sesuai Hukum yang berlaku.

3. Mengajak seluruh masyarakat Madiun untuk menjaga keamanan dan kerukunan dan selalu memperhatikan protokol kesehatan. Madiun Damai, Madiun Sejahtera.

Baca Juga :  Mayor Pnb Pandu “Hornet” Eka Prayoga Raih 3000 Jam Terbang Pesawat Tempur F-16

Ketua FKUB Kabupaten Madiun KH. Mukharomain Ikhsan mengatakan, suasana kondusif, rukun dan aman merupakan modal utama untuk membangun cita-cita bersama. Maka, dalam keadaan seperti apapun seluruh pihak harus selalu berkomitmen menjaga suasana kondusif.

Selain itu, lanjut Mukharomain, hukum juga harus ditegakkan. Siapapun yang melanggar, dalam hal ini mengganggu situasi kamtibmas yang kondusif, harus ditindak tegas sesuai dengan aturan yang berlaku.

“Untuk mewujudkan penegakan hukum, yang membuat keadaan tidak kondusif harus ditindak tegas, supaya jera, jangan sampai selalu membuat keributan,” tandasnya. (ant/red)

Berita Terkait

Atasi Dampak Kekeringan, Bupati Sugiri Gencarkan Droping Air
Patung Reog Setinggi 60 Meter Bikin MRMP Lebih Megah
Event Serenade Langit Tembaga Tandai Hari Jadi Ponorogo ke-528
Antisipasi Banyaknya Massa yang Terlibat Dalam Proses Pendaftaran, KPU Pacitan Membatasi Ruang Gerak di Kantor KPU
Ribuan Pelajar di Pacitan Menggambar Bareng Bersama Bapak Susilo Bambang Yudhoyono   
SBY Apresiasi Pelaksanaan Upacara HUT RI di Pacitan, Tidak Kalah Dengan Istana Negara Semuanya Bagus
Progres Awal Pembangunan MRMP Tuntaskan Struktur Gedung dan Patung Reog
Optimalkan Pelayanan, Sugiri Sancoko Resmikan 5 Fasilitas Baru RSH

Berita Terkait

Kamis, 5 September 2024 - 16:40 WIB

Atasi Dampak Kekeringan, Bupati Sugiri Gencarkan Droping Air

Senin, 2 September 2024 - 19:34 WIB

Patung Reog Setinggi 60 Meter Bikin MRMP Lebih Megah

Rabu, 28 Agustus 2024 - 23:30 WIB

Event Serenade Langit Tembaga Tandai Hari Jadi Ponorogo ke-528

Senin, 26 Agustus 2024 - 22:14 WIB

Antisipasi Banyaknya Massa yang Terlibat Dalam Proses Pendaftaran, KPU Pacitan Membatasi Ruang Gerak di Kantor KPU

Senin, 19 Agustus 2024 - 19:07 WIB

Ribuan Pelajar di Pacitan Menggambar Bareng Bersama Bapak Susilo Bambang Yudhoyono   

Sabtu, 17 Agustus 2024 - 17:23 WIB

SBY Apresiasi Pelaksanaan Upacara HUT RI di Pacitan, Tidak Kalah Dengan Istana Negara Semuanya Bagus

Senin, 12 Agustus 2024 - 15:26 WIB

Progres Awal Pembangunan MRMP Tuntaskan Struktur Gedung dan Patung Reog

Kamis, 8 Agustus 2024 - 19:20 WIB

Optimalkan Pelayanan, Sugiri Sancoko Resmikan 5 Fasilitas Baru RSH

Berita Terbaru

Progres pembangunan patung reog di MRMP Ponorogo. (Foto : Istimewa).

Daerah

Patung Reog Setinggi 60 Meter Bikin MRMP Lebih Megah

Senin, 2 Sep 2024 - 19:34 WIB