Kecelakaan Bus Mira vs Motor, Ayah dan Anak Meninggal

- Jurnalis

Senin, 16 November 2020 - 12:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LINTAS7.NET, MADIUN – Kecelakaan maut terjadi di jalan nasional jurusan Surabaya-Madiun Km 141-142 tepatnya di Desa Sidorejo, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, Senin (16/11/2020) sekitar pukul 06.00 WIB.

Kendaraan yang terlibat laka lantas adalah bus Mira dengan Nomor Polisi S 7209 US dan sepeda motor Honda dengan Nomor Polisi AE 4995 BR.

Akibat kecelakaan tersebut, dua orang pengendara sepeda motor meninggal di lokasi kejadian, sementara satu orang kritis. Ketiga korban merupakan satu keluarga.

Kanit Laka Satlantas Polres Madiun, Ipda Johan Ariadi mengatakan, peristiwa maut itu bermula saat Bus Mira yang dikemudikan Moh. Mukson, warga Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, melaju dari arah timur (Nganjuk) menuju ke barat (Madiun).

Baca Juga :  Dyllan, Anak Kang Pri, Istri Ifan “Seventeen” dan Caleg Gerindra

Sesampainya di TKP, mendekati tanjakan Pugruk, bus mendahului dua truk tronton yang tidak diketahui identitasnya yang berjalan searah di depannya.

Pada saat bus mendahului dari sebelah kanan, bersamaan dari arah berlawanan (barat ke timur) berjalan sepeda motor yang dikendarai korban. Karena jarak terlalu dekat, kecelakaan tidak dapat dihindari.

“Dugaan sementara, bus nyalip kanan melanggar marka,” katanya.

Baca Juga :  Vaksinasi Covid-19 Kota Madiun, Wali Kota Jadi Orang Pertama Yang Divaksin

Tiga orang korban masing-masing adalah Parmin (43), Rafi (5), dan Nur Setyoningrum (32). Ketiganya merupakan warga Desa Tulung, Kecamatan, Saradan, Kabupaten Madiun.

Parmin dan Rafi (ayah dan anak) meninggal di lokasi kejadian. Sementara Nur Setyoningrum (ibu) luka-luka dan harus dilarikan ke rumah sakit.

Polisi yang datang ke lokasi segera melakukan olah TKP. Dua kendaraan yang terlibat laka lantas diamankan di pos lantas Caruban. Kasus ini dalam penanganan Satlantas Polres Madiun. (ant/red)

Berita Terkait

Inilah Profil Arif Setia Budi (ASB) Anak Transmigran yang Jadi Ketua DPRD Pacitan
Penerima Manfaat BLT DBHCHT Pacitan di Tahun 2024 Meningkat
Pacitan Siap Sukseskan Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2024
Bergabungnya PDIP dan PKB Yakin Raih Suara Signifikan di Kecamatan Bandar
Rugikan Negara 1,6 Miliar, Kejaksaan Negeri Pacitan Tetapkan Satu Tersangka Tindak Pidana Korupsi
Penyelewengan Dana KUR, Kejaksaan Pacitan Tangkap Warga Tegalombo di Hongkong
Polres Pacitan Identifikasi Potensi Kerawanan Pilkada 2024
Tiga Tahun Terakhir, Penduduk Miskin Pacitan Turun Signifikan

Berita Terkait

Rabu, 9 Oktober 2024 - 19:33 WIB

Inilah Profil Arif Setia Budi (ASB) Anak Transmigran yang Jadi Ketua DPRD Pacitan

Selasa, 8 Oktober 2024 - 14:41 WIB

Penerima Manfaat BLT DBHCHT Pacitan di Tahun 2024 Meningkat

Senin, 7 Oktober 2024 - 07:53 WIB

Pacitan Siap Sukseskan Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2024

Minggu, 6 Oktober 2024 - 12:22 WIB

Bergabungnya PDIP dan PKB Yakin Raih Suara Signifikan di Kecamatan Bandar

Jumat, 4 Oktober 2024 - 21:09 WIB

Penyelewengan Dana KUR, Kejaksaan Pacitan Tangkap Warga Tegalombo di Hongkong

Kamis, 3 Oktober 2024 - 22:23 WIB

Polres Pacitan Identifikasi Potensi Kerawanan Pilkada 2024

Rabu, 2 Oktober 2024 - 19:09 WIB

Tiga Tahun Terakhir, Penduduk Miskin Pacitan Turun Signifikan

Selasa, 24 September 2024 - 18:47 WIB

Penetapan Nomor Urut Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pacitan 2024

Berita Terbaru