Tidak Ada Yang Membelot dan Emoh Disuntik Vaksin

- Jurnalis

Rabu, 31 Maret 2021 - 12:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LINTAS7.NET, PACITAN – Progres vaksinasi pelayan publik di Pacitan terus dikebut Dinkes setempat. Tak hanya di puskemas, kemarin (30/3) posko vaksinasi juga dibangun di gedung karya darma pendapa setempat. Aparatur Sipil Negara (ASN) seluruh kota Pacitan, hingga wartawan dan tokoh agama mendapat injeksi di tempat tersebut.

Plt Kabid Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinkes Pacitan, Nur Farida mengungkapkan, progres vaksinasi bakal dilakukan dua fase sekaligus. Menyasar 1860 penerima. Dalam sehari, pihaknya menyasar 350 suntikan imunisasi. Dengan empat bilik vaksinator yang ditempatkan terpisah.

“Kita siapkan beberapa petugas kesehatan, agar vaksinasi ini bisa berjalan cepat,” papar Farida.

Baca Juga :  Jalan Sehat Nyawiji-Sumrambah Diikuti Ribuan Warga Arjosari, Dukung Pasangan Calon untuk Melanjutkan Pembangunan di Pacitan  

Farida mengungkapkan penepatan vaksinasi di gedung Karya Darma itu dilakukan memangkas waktu vaksinasi di wilayah kota Pacitan. Mengingat saat ini hanya empat pos vaksinasi yakni puskesmas Tanjungsari, Puskemas Pacitan, RSUD dr Darsono serta PKU Muhammadiyah. Disamping itu, dosis kedua kali ini ditarget pemerintah rampung Juni mendatang.

“Ramadhan nanti vaksinasi tetap kita lakukan, apalagi nanti kemungkinan bertepatan dengan suntikan dosis keduanya,” tegasnya sembari menyebut Pacitan memiliki 24 ribu dosis sinovac.

Sementara itu, Bupati Pacitan Indartato berharap vaksinasi lingkup ASN kali ini berjalan lancar. Pun tak ada yang membelot dan emoh divaksin. Tak ragu dia memastikan sanksi disiplin bakal dijatuhkan bagi PNS yang takut di suntik. Mengingat vaksinasi kali ini menjadi salah satu program pengentasan pandemi di Pacitan.

Baca Juga :  Taati Protokol Kesehatan, Pejabat Jajaran Lanud Iswahjudi Rapat Staf Secara Virtual

“Memang biasanya di puskemas atau dikecamatan, tapi karena kita ingin cepat selesai kita fokuskan juga disini (karya darma, Red),” terang Indartato

Pak In sapaan Indartato mengakui jumlah vaksin Pacitan tergolong terbatas. Alhasil pihaknya tak bisa memperkirakan kapan progres tersebut bakal tuntas di Pacitan. Namun tegas, dia memastikan saban vaksin yang tiba bakal lekas disuntikan ke penerima.

“Kami berharap ASN tidak perlu takut, dan bisa menjadi contoh,” pungkasnya. (SD)

Berita Terkait

Table Top Pacitan Tourism 2025 di Yogyakarta Catat Pencapaian Fantastis, 8510 Pack Wisata Terjual !
Pacitan, Tempat Ditemukannya Mata Panah Tertua, Kini Jadi Tuan Rumah Kejurprov Panahan Jatim
Dinas Kesehatan Pacitan Perketat Pengawasan untuk Cegah Kematian Bayi
Mayor Laut Aris Alfatah Resmi Jabat Danlanal Pacitan, Fokus Tingkatkan Ketahanan Pangan dan Sinergitas Wilayah Pesisir
Serunya Malam Minggu di Pacitan, Alun-alun Jadi Pusat Wisata dan Hiburan Keluarga  
Halal Bihalal ARPAC 2025, Hadirkan Semangat Kebersamaan dan Santunan Anak Yatim di Pacitan
Kedepankan Profesionalitas dan Kualitas, RSU Medical Mandiri Pacitan Kian Dipercaya Masyarakat
Mengabdikan Diri di DPRD, Warkim Sutarto Bawa Harapan Baru untuk Kesehatan Pacitan  
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 9 Mei 2025 - 00:41 WIB

Table Top Pacitan Tourism 2025 di Yogyakarta Catat Pencapaian Fantastis, 8510 Pack Wisata Terjual !

Senin, 5 Mei 2025 - 14:25 WIB

Pacitan, Tempat Ditemukannya Mata Panah Tertua, Kini Jadi Tuan Rumah Kejurprov Panahan Jatim

Senin, 21 April 2025 - 08:38 WIB

Dinas Kesehatan Pacitan Perketat Pengawasan untuk Cegah Kematian Bayi

Rabu, 16 April 2025 - 12:05 WIB

Mayor Laut Aris Alfatah Resmi Jabat Danlanal Pacitan, Fokus Tingkatkan Ketahanan Pangan dan Sinergitas Wilayah Pesisir

Sabtu, 5 April 2025 - 19:38 WIB

Serunya Malam Minggu di Pacitan, Alun-alun Jadi Pusat Wisata dan Hiburan Keluarga  

Berita Terbaru