Menu

Mode Gelap
Kemenag Kota Madiun Disorot LSM Garis PAKEM Mandiri Terkait TPG Non PNS Tahun 2018 dan Dugaan Pungli Musrenbang, Lima Sektor Jadi Prioritas RKPD Kabupaten Madiun 2024 Teken Finacial Close Proyek KPBU APJ, Bupati Madiun Ingin Kebijakan Bermanfaat Untuk Masyarakat  Mobil Masuk Jurang, Sopir dan Mantan Kades Dadapan Tewas Pertimbangan Masa Depan, Kasus Pencurian Karburator di Mapolres Madiun Sepakat Selesai dengan Diversi 

Daerah · 17 Nov 2020 10:38 WIB ·

Pakde Djatno Peserta Konvensi yang Komitmen Keputusan Demokrat


 Pakde Djatno Peserta Konvensi yang Komitmen Keputusan Demokrat Perbesar

LINTAS7.NET,PACITAN-Komitmen merupakan hal yang mudah diucap namun sulit dilaksankan. Dalam politik pun pemenuhan komitmen jadi sesuatu yang langka dan jarang ditemukan.

Seperti yang terlihat pada proses penjaringan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Pacitan Partai Demokrat. Semua peserta konvensi berkomitmen untuk mendukung apapun keputusan partai.

Namun yang terjadi tidak banyak dari mereka memegang komitmen tersebut. Peserta non kader partai yang tetap berkomitmen adalah Sudjatno. Ini ditunjukkan oleh Relawan Pak Dhe Djatno yang aktif berkampanye.

“Memang ada komitmen waktu uji kompetensi penjaringan bakal calon Pak Djatno menyampaikan dan itu dibicarakan dengan tim bahwa siapapun yang mendapat rekomendasi dari DPP kita wajib untuk mendukung,” kata Slamet Riyono disela kampanye di Desa Semanten pada Selasa (17/11) pagi.

Slamet menambahkan sejak awal Pak Dhe Djatno hanya akan ikut berkompetisi pada Pilbup Pacitan 2020 melalui Partai Demokat. Selebihnya semua tim relawan pendukung Djatno akan mengikuti semua keputusan Partai Demokrat.

“Jadi memang hanya satu kendaraan yang diharapkan untuk ikut berkompetisi sehingga begitu tak mendapat rekom ya sesuai komitmen awal kami langsung bergabung dengan Demokrat,” imbuh pada awak media.

Pria yang juga Sekretaris Relawan Pak Djatno itu mengaku sejak awal mengetahui bagaimana sistem penjaringan di Partai Demokrat. Sehingga menjalankan ketetapan DPP sudah menjadi keharusan.

“Kami yakin terhadap sistem yang dijalankan Partai Demokrat. Dari awal seperti itu sistemnya jadi kita juga tetap konsisten terhadap komitmen kita diawal mendukung pilihan partai. Kami mengikuti semua kegiatan kampanye Aji-Gagarin,” tegas Slamet.

Pada waktu bersamaan Sekretaris Tim Penjaringan Bakal Calon Bupati Wakil Bupati Partai Demokrat Pacitan, Kristanto Waluyo menyatakan pada tahap uji kompetensi tiap peserta konvensi membuat surat pernyataan sebagai bentuk komitmen terhadap partai.

“Memang ada surat pernyataan bermaterai pada waktu uji kompetensi. Surat pernyataan itu intinya komitmen untuk tetap mendukung siapa pun calon yang dipilih dan diputuskan Partai Demokrat pada Pilbup tahun 2020,” jelas Kristanto pada wartawan di Desa Semanten

Pada proses penjaringan waktu itu terdapat 11 bakal calon bupati wakil bupati yang mengikuti proses uji kompetensi. Semua peserta uji publik menandatangani surat pernyataan dengan kesadaran tanpa paksaan. (IS).

Artikel ini telah dibaca 295 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Kasus Kematian Siswa SD Bubakan Dilimpahkan ke Polres Pacitan

14 Maret 2023 - 20:33 WIB

2 Hari Hilang, Warga Kembang Ditemukan Meninggal

10 Maret 2023 - 22:05 WIB

Puluhan Siswa Mangunharjo Belajar di Kelas Darurat

9 Maret 2023 - 22:19 WIB

Warga Kampung Pitu Bungah, PLTS Bantuan Pemerintah Terpasang Tiap Rumah

8 Maret 2023 - 22:14 WIB

Petaka Jalan Sehat SD Bubakan, 1 Siswa Meninggal Tenggelam

7 Maret 2023 - 21:21 WIB

Jatimalang Juara Futsal Gala Desa 2023

6 Maret 2023 - 19:22 WIB

Trending di Pacitan