LINTAS7.NET, PACITAN – Perekonomian Kabupaten Pacitan menunjukkan perkembangan yang menggembirakan pasca pandemi COVID-19. Tren positif ini tercermin dalam meningkatnya realisasi investasi yang masuk ke kota yang terkenal dengan julukan Kota 1.001 Gua tersebut. Pada kuartal III tahun 2024, total investasi yang masuk ke Pacitan mencapai Rp 616 miliar, melebihi target yang telah ditetapkan.
Menurut laporan dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu (DPMPTSP) Pacitan, pada triwulan pertama 2024, investasi yang tercatat mencapai Rp 177 miliar, kemudian meningkat menjadi Rp 187 miliar pada triwulan kedua, dan mencapai Rp 210 miliar pada triwulan ketiga. Realisasi investasi ini mengalami kenaikan signifikan sebesar Rp 182 miliar atau 42% dibandingkan periode yang sama tahun lalu (YoY). Meski triwulan keempat baru berjalan 20 hari, investasi yang telah tercatat mencapai Rp 50 miliar.
Kepala DPMPTSP Pacitan, Andi Faliandra, menyampaikan bahwa capaian ini melanjutkan tren positif yang dimulai pada tahun 2023. Pada tahun lalu, Pacitan berhasil menembus angka investasi hingga Rp 434 miliar, jauh melebihi target tahunan yang hanya Rp 95 miliar. Di tahun 2024, meskipun target investasi ditetapkan hanya Rp 96 miliar, realisasinya telah jauh melampaui harapan.
“Alhamdulillah, target investasi yang ditetapkan dalam Rencana Strategis (Renstra) selalu tercapai. Bahkan pada triwulan pertama tahun ini, target sudah bisa tercapai,” ujar Andi.
Namun, meskipun capaian investasi terus meningkat, Andi mengingatkan bahwa Pacitan masih menghadapi sejumlah tantangan, terutama terkait dengan keterbatasan infrastruktur dan aksesibilitas yang dapat menunjang iklim investasi. Selain itu, penanaman modal dalam negeri (PMDN) masih mendominasi investasi di daerah ini, sedangkan Penanaman Modal Asing (PMA) belum menunjukkan kontribusi signifikan.
“Sebagian besar investasi masuk masih berasal dari pelaku usaha dalam negeri. Sektor perdagangan dan reparasi mendominasi, diikuti oleh sektor konstruksi, serta industri hotel dan restoran,” tambah Andi.
Sejak Januari hingga Oktober 2024, tercatat sebanyak 5.237 pelaku usaha yang telah berinvestasi di Pacitan. Selain itu, investasi yang masuk juga memberikan dampak positif bagi penyerapan tenaga kerja. Pada kuartal III 2024, sebanyak 4.099 orang telah terserap dalam lapangan pekerjaan yang tercipta berkat investasi tersebut.
Dengan capaian yang terus membaik, diharapkan Pacitan dapat terus memperbaiki iklim investasi dan mengatasi tantangan infrastruktur untuk menarik lebih banyak investasi, termasuk dari luar negeri, yang dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah.
Data Investasi Pacitan 2024:
Total Investasi 2024: Rp 616 Miliar
Investasi Triwulan I: Rp 177 Miliar
Investasi Triwulan II: Rp 187 Miliar
Investasi Triwulan III: Rp 210 Miliar
Investasi Triwulan IV (hingga 22 Oktober): Rp 50 Miliar
Target Investasi 2024: Rp 96 Miliar
Target Investasi 2023: Rp 95 Miliar
Dengan pencapaian ini, Pacitan semakin menunjukkan komitmennya untuk terus berkembang dan menarik lebih banyak investasi demi kesejahteraan masyarakat.