Realisasi Investasi Pacitan Tahun 2024 Meningkat Signifikan, Capai Rp 616 Miliar

- Jurnalis

Rabu, 6 November 2024 - 05:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LINTAS7.NET, PACITAN – Perekonomian Kabupaten Pacitan menunjukkan perkembangan yang menggembirakan pasca pandemi COVID-19. Tren positif ini tercermin dalam meningkatnya realisasi investasi yang masuk ke kota yang terkenal dengan julukan Kota 1.001 Gua tersebut. Pada kuartal III tahun 2024, total investasi yang masuk ke Pacitan mencapai Rp 616 miliar, melebihi target yang telah ditetapkan.

Menurut laporan dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu (DPMPTSP) Pacitan, pada triwulan pertama 2024, investasi yang tercatat mencapai Rp 177 miliar, kemudian meningkat menjadi Rp 187 miliar pada triwulan kedua, dan mencapai Rp 210 miliar pada triwulan ketiga. Realisasi investasi ini mengalami kenaikan signifikan sebesar Rp 182 miliar atau 42% dibandingkan periode yang sama tahun lalu (YoY). Meski triwulan keempat baru berjalan 20 hari, investasi yang telah tercatat mencapai Rp 50 miliar.

Kepala DPMPTSP Pacitan, Andi Faliandra, menyampaikan bahwa capaian ini melanjutkan tren positif yang dimulai pada tahun 2023. Pada tahun lalu, Pacitan berhasil menembus angka investasi hingga Rp 434 miliar, jauh melebihi target tahunan yang hanya Rp 95 miliar. Di tahun 2024, meskipun target investasi ditetapkan hanya Rp 96 miliar, realisasinya telah jauh melampaui harapan.

Baca Juga :  Kasus Corona Meledak Jelang Libur Panjang, DPRD Panggil Satgas Penanganan Covid-19

“Alhamdulillah, target investasi yang ditetapkan dalam Rencana Strategis (Renstra) selalu tercapai. Bahkan pada triwulan pertama tahun ini, target sudah bisa tercapai,” ujar Andi.

Namun, meskipun capaian investasi terus meningkat, Andi mengingatkan bahwa Pacitan masih menghadapi sejumlah tantangan, terutama terkait dengan keterbatasan infrastruktur dan aksesibilitas yang dapat menunjang iklim investasi. Selain itu, penanaman modal dalam negeri (PMDN) masih mendominasi investasi di daerah ini, sedangkan Penanaman Modal Asing (PMA) belum menunjukkan kontribusi signifikan.

“Sebagian besar investasi masuk masih berasal dari pelaku usaha dalam negeri. Sektor perdagangan dan reparasi mendominasi, diikuti oleh sektor konstruksi, serta industri hotel dan restoran,”  tambah Andi.

Sejak Januari hingga Oktober 2024, tercatat sebanyak 5.237 pelaku usaha yang telah berinvestasi di Pacitan. Selain itu, investasi yang masuk juga memberikan dampak positif bagi penyerapan tenaga kerja. Pada kuartal III 2024, sebanyak 4.099 orang telah terserap dalam lapangan pekerjaan yang tercipta berkat investasi tersebut.

Baca Juga :  Dorong Peran Aktif Masyarakat, Pemkab Luncurkan Program ‘Aku Suka Desi’

Dengan capaian yang terus membaik, diharapkan Pacitan dapat terus memperbaiki iklim investasi dan mengatasi tantangan infrastruktur untuk menarik lebih banyak investasi, termasuk dari luar negeri, yang dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah.

Data Investasi Pacitan 2024:

Total Investasi 2024: Rp 616 Miliar

Investasi Triwulan I: Rp 177 Miliar

Investasi Triwulan II: Rp 187 Miliar

Investasi Triwulan III: Rp 210 Miliar

Investasi Triwulan IV (hingga 22 Oktober): Rp 50 Miliar

Target Investasi 2024: Rp 96 Miliar

Target Investasi 2023: Rp 95 Miliar

Dengan pencapaian ini, Pacitan semakin menunjukkan komitmennya untuk terus berkembang dan menarik lebih banyak investasi demi kesejahteraan masyarakat.

 

Berita Terkait

Situs Baksoka Jadikan Desa Sooka Punung Desa Tertua Dunia
Tempat Ibadah Terbuka di Kawasan Punden Kaliuluh Bukti Penyebaran Islam di Pacitan
Manfaatkan Medsos, Alumni Pondok Tremas Raup Banyak Cuan
Bukit Sentono Gentong Perpaduan Lengkap Keindahan Alam Pacitan, Sejarah dan Olahraga Menantang
Pacitan Tourism Award Digelar di Pantai Pangasan, Penghargaan untuk Pelaku Pariwisata dan Destinasi Unggulan
Penanganan Kekeringan di Ploso Punung Bikin Sumur Air Tanah dan Kewajiban Tanam Pohon Bagi Calon Pengantin
Belik Brumbung Sempu Nawangan, Jejak Penyebaran Ajaran Islam di Pacitan
Janggelan Jadi Produk Unggulan Sektor Pertanian di Kecamatan Bandar

Berita Terkait

Minggu, 1 Desember 2024 - 21:32 WIB

Situs Baksoka Jadikan Desa Sooka Punung Desa Tertua Dunia

Minggu, 1 Desember 2024 - 17:33 WIB

Tempat Ibadah Terbuka di Kawasan Punden Kaliuluh Bukti Penyebaran Islam di Pacitan

Minggu, 1 Desember 2024 - 11:25 WIB

Manfaatkan Medsos, Alumni Pondok Tremas Raup Banyak Cuan

Sabtu, 30 November 2024 - 17:47 WIB

Bukit Sentono Gentong Perpaduan Lengkap Keindahan Alam Pacitan, Sejarah dan Olahraga Menantang

Sabtu, 30 November 2024 - 14:12 WIB

Pacitan Tourism Award Digelar di Pantai Pangasan, Penghargaan untuk Pelaku Pariwisata dan Destinasi Unggulan

Sabtu, 30 November 2024 - 12:11 WIB

Belik Brumbung Sempu Nawangan, Jejak Penyebaran Ajaran Islam di Pacitan

Jumat, 29 November 2024 - 23:28 WIB

Janggelan Jadi Produk Unggulan Sektor Pertanian di Kecamatan Bandar

Jumat, 29 November 2024 - 23:18 WIB

Mengenal Kesenian Gemblukan Kromomejdo Khas Klepu Sudimoro, Ada Adegan Kesurupan

Berita Terbaru

Situs Sungai Baksooka di Kecamatan Punung yang mendunia. (Foto:Istimewa).

Daerah

Situs Baksoka Jadikan Desa Sooka Punung Desa Tertua Dunia

Minggu, 1 Des 2024 - 21:32 WIB

Alumni Tremas sukses tekuni media sosial Tik Tok. (Foto:Istimewa).

Headline

Manfaatkan Medsos, Alumni Pondok Tremas Raup Banyak Cuan

Minggu, 1 Des 2024 - 11:25 WIB