LINTAS7.NET,PACITAN– Pemilihan Bupati Wakil Bupati Pacitan, baru akan digelar pada 9 Desember 2020 mendatang. Namun, prediksi kemenangan Indrata Nur Bayuaji-Gagarin di Pilbup kali ini disebut mendekati kenyataan.
Adalah lembaga Sindikasi Survei Indonesia (SSI) yang menguatkan prediksi Aji-Gagarin jadi pemenang Pilkada tahun ini. Berdasarkan survei SSI, menunjukkan paslon nomor urut 1 unggul telak dari paslon nomor urut 2.
“Di lapangan kita menggunakan alat bantu surat suara paslon. Dan pertanyaan disitu bahwasanya Bapak Ibu ketika Pilkada dilaksanakan hari ini siapa yang akan Bapak-Ibu pilih dan ternyata data berbicara dan fakta berbicara Mas Aji-Gagarin lebih unggul,” kata Triyadi Putra, Tim Peneliti SSI.
Triyadi, mengatakan keunggulan Aji-Gagarin bisa dilihat dari berbagai indikator. Bahkan, menurutnya elektabilitas pasangan nomor urut 1 yang mencapai angka lebih dari 60 persen akan sulit terkejar sampai masa pencoblosan berlangsung.
“Elektabilitas Aji-Gagarin di angka 61,4 persen berbanding 7,4 persen paslon lain. Kemudian Swing Voters sebanyak 31,2 persen nanti akan terdistribusikan pada masing-masing paslon. Dan berdasarkan data kami maka Mas Aji dan Gagarin ini sebenarnya sudah meyakinkan memenangi Pilkada karena jaraknya terlalu lebar,” ujarnya.
Aji-Gagarin kata Triyadi juga didukung oleh faktor tokoh nasional dan pemilih militan partai. Selain itu, tambahnya, kultur budaya pemilih Pacitan serta kedekatan paslon dengan masyarakat turut menentukan keunggulan Aji-Gagarin.
“Pak SBY di Pacitan ini masih sangat kuat pengaruhnya dalam Pilkada 2020. Berdasarkan data kami Pengaruh SBY sampai diangka 51 persen lebih. Kemudian Strong Supporters atau pemilih militan Aji mencapai 38 persen. Meskipun masih ada 56 persen pemilih yang ragu-ragu namun dari kalkulasi ilmiah saya yakin kemenangan sudah didapatkan per hari ini,” imbuhnya.
Peniliti SSI lainnya, EB Prayitno menegaskan bahwa hasil survei yang dilakukan pada bulan Oktober ini tak akan jauh berbeda dengan hasil pada Pilbup 9 Desember mendatang. Kuncinya kata EB, paslon 1 hanya perlu menjaga kekuatan dan dukungan masyarakat yang sudah ada saat ini.
“Tinggal bagaimana nanti dari pasangan calon ini bisa menjaga massanya supaya tetap solid dan kemudian menaikkan elektabilitasnya. Perolehan suara bisa dikatakan pada hari ini Insya Allah kita bisa memberikan selamat kepada Mas Aji bahwasanya sah beliau sudah bisa menjadi Bupati per hari ini,” tandasnya.
Survei SSI yang digelar 12-15 Oktober menggunakan metode Multistage Random Sampling dengan jumlah responden sebanyak 500 orang yang tersebar di 12 kecamatan. Terdiri dari pemilih perempuan dan laki-laki masing-masing 250 orang. (IS).