Duit Cupet, BPBD Ngawi Keluarkan Surat Sakti

- Jurnalis

Jumat, 8 Maret 2019 - 15:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NGAWI – Dampak bencana banjir yang melanda puluhan desa dan menenggelamkan rumah di Ngawi, Jawa Timur membuat pemerintah daerah setempat harus memutar otak. Melalui Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Ngawi mengeluarkan surat keputusan permintaan bantuan sosial untuk korban banjir nomor 005/404.204/2019 tertanggal 8 Maret 2019 yang diteken Eko Heru Tjahjono Kepala BPBD Ngawi.

“Sebenarnya kita bisa mencover semua kebutuhan yang dibutuhkan korban banjir. Hanya saja untuk merealisasikan anggaran bencana terkendala teknis dan waktu. Sedangkan yang dibutuhkan para korban ini sifatnya harus dan secepatnya,” ungkap Eko Heru Tjahjono Kepala BPBD Ngawi, Jum’at, (08/03/2019).

Baca Juga :  Tragis, Rahma Temukan Suaminya Meninggal Gantung Diri

Jelasnya, dihari pertama penerimaan bantuan sosial sudah terkumpul kebutuhan untuk para korban banjir dari para donatur. Mulai makanan siap saji, mie instant, minuman kemasan dan selimut. Sedangkan untuk obat-obatan dan tenaga medis sudah dicover melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Ngawi.

Untuk kebutuhan logistik tandas Heru, sangat diperlukan untuk menyuplai dapur umum yang tersebar di 6 titik. Mulai Warukalong (Kwadungan), Pojok (Kwadungan), Jenangan (Kwadungan), Waruk Tengah (Pangkur), Bendo (Padas), Mangunharjo (Ngawi Kota). Sedangkan Geneng untuk sementara masih dicukupi secara mandiri oleh warga yang tidak terdampak banjir.

Baca Juga :  Kunker Spesifik, Tim Komisi I DPR RI Kunjungi Lanud Iswahjudi

“Saat ini yang kita butuhkan makanan siap saji maupun makanan instant demikian juga selimut. Untuk pakaian kita menolaknya untuk menghindari pakaian bekas. Jika ingin memberikan bantuan kita terbuka menerimanya di kantor BPBD,” urai Heru. (en*)

Berita Terkait

IGI Desak Usut Tuntas Dugaan Pelecehan di SMPN 1 Pacitan: Stop Intimidasi Korban!
Obrolan Warung Kopi: Kalau Nanti Dugaan Pelecehan Terbukti Apa SMP Favorit Itu Tak Malu Disebut Melindungi Predator Anak?
Kasihan! Diintimidasi Orang Tak Dikenal, Korban Makin Tertekan
Dugaan Pelecehan Seksual Gegerkan SMPN 1 Pacitan, Oknum Guru Dipindahkan Sementara
Bimtek Nasional Partai Demokrat Gelombang II Resmi Ditutup: Tingkatkan Kapasitas Kader, Dorong Pertumbuhan UMKM Lokal
SBY Ingatkan Kader Demokrat, Prioritaskan Rakyat di Atas Segalanya
Partai Demokrat Sampaikan Duka Cita atas Wafatnya Affan Kurniawan
Pacitan Bikin Jatuh Hati Rizki Natakusumah dan Beby Tsabina

Berita Terkait

Selasa, 23 September 2025 - 10:41 WIB

IGI Desak Usut Tuntas Dugaan Pelecehan di SMPN 1 Pacitan: Stop Intimidasi Korban!

Senin, 22 September 2025 - 16:44 WIB

Obrolan Warung Kopi: Kalau Nanti Dugaan Pelecehan Terbukti Apa SMP Favorit Itu Tak Malu Disebut Melindungi Predator Anak?

Minggu, 21 September 2025 - 03:12 WIB

Kasihan! Diintimidasi Orang Tak Dikenal, Korban Makin Tertekan

Jumat, 19 September 2025 - 18:54 WIB

Dugaan Pelecehan Seksual Gegerkan SMPN 1 Pacitan, Oknum Guru Dipindahkan Sementara

Minggu, 31 Agustus 2025 - 18:36 WIB

Bimtek Nasional Partai Demokrat Gelombang II Resmi Ditutup: Tingkatkan Kapasitas Kader, Dorong Pertumbuhan UMKM Lokal

Berita Terbaru