Pemerintah Wujudkan Mimpi Warga Ketro Keluar dari Masalah Krisis Air

- Jurnalis

Selasa, 12 November 2024 - 13:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Program SPAM di Desa Ketro, Kebonagung bisa dimanfaatkan warga setempat. (Foto:Lintas7.net).

Program SPAM di Desa Ketro, Kebonagung bisa dimanfaatkan warga setempat. (Foto:Lintas7.net).

LINTAS7.NET,PACITAN-  Warga Desa Ketro, Kecamatan Kebonagung bisa tersenyum bahagia. Ini menyusul realisasinya program penanggulangan kekeringan pemerintah Kabupaten Pacitan di wilayah mereka. Tak terkecuali, Heri Setiawan (38 thn), warga Dusun Gawang.

Dia mengaku lega karena masalah kekurangan air yang dihadapi selama puluhan tahun mendapat perhatian pemerintah. Heri meyakini, realisasi program Sistem Penyediaan Air Bersih (SPAM) di wilayahnya membuat warga tak susah lagi mendapat pasokan air.

“Dulu pakai pompa air manual. Kalau musim kemarau, sumur kami sering kering dan terpaksa harus beli air untuk memenuhi kebutuhan harian,” katanya.

Heri menambahkan, solusi yang ditempuh warga sebelum ada program SPAM adalah membeli air baku dengan harga tak murah. Sayangnya, tak semua masyarakat di wilayah Dusun Gawang mampu membeli air secara rutin seharga Rp 50-60 ribu yang cukup digunakan untuk tiga hari.

Baca Juga :  Kunker Spesifik, Tim Komisi I DPR RI Kunjungi Lanud Iswahjudi

“Kalau beli satu toren seribu liter harganya sekitar lima puluh hingga enam puluh ribu, dan itu habis dalam tiga sampai empat hari,” jelasnya.

Warga lain di Dusun Wonojoyo, Mujiadi (56 thn) mengatakan,pembangunan SPAM di wilayahnya memberi manfaat berlipat bagi masyarakat setempat. Kendatipun, distribusi air masih bergantian dengan warga lainnya, baginya pasokan air murah dalam tiga hari sekali sudah cukup melegakan.

“Meski bergantian, air yang mengalir cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga hingga giliran berikutnya,” jelas Mujiadi.

Baca Juga :  Sisa Genangan Banjir Kota Jadi Berdebu, Pembersihan Menunggu Hujan?

Sumber air SPAM yang dikelola berasal dari Sumber Pakel-Pakel di Dusun Wonojoyo. Air ini dialirkan ke ketinggian sebelum didistribusikan ke tiga dusun, yakni Dusun Wonojoyo, Gawang, dan Klepu, Desa Ketro.

“Pembangunan SPAM di Desa Ketro menjadi salah satu upaya penanggulangan kekeringan di desa ini. Saat ini, sebanyak 175 warga telah menerima manfaatnya,” ujar Tony Setyo Nugroho, Kabid Penyehatan Lingkungan dan Air Minum (PLAM) Dinas PUPR Pacitan.

Pembangunan SPAM di Desa Ketro, Kebonagung ini bentuk keseriuasan pemerintah dalam menangani dampak kekeringan di Kabupaten Pacitan. Selain Desa Ketro, pembangunan SPAM juga dilaksanakan di Sembilan desa di enam kecamatan berbeda. (red/adv).

Berita Terkait

Eksotisme Pringkuku Warnai Ekspedisi Merah Putih, SBY Tunjukkan Dukungan Penuh
Pacitan Gelar Ekspedisi Merah Putih 70-Mile Sea Paradise, AHY Dijadwalkan Ikut Susur Pantai
Lestarikan Budaya, Pagelaran Langen Beksan Warnai Pengukuhan Pengurus Baru di Pringkuku
PLN Nusantara Power UP Pacitan dan Warga Dersono Gelar Upacara Bendera di Atas Perahu Sungai Maron
Ibunya Nelayan Jatim, Khofifah Tinjau Pelabuhan Tamperan dan Gulirkan Program Perikanan  
Bantuan BLT Disalurkan, Gubernur Jatim Tekankan Pentingnya Penggunaan Dana yang Produktif
DBHCHT Dorong Pembangunan RSUD dr. Darsono, Warga Pacitan Siap Nikmati Layanan Kesehatan yang Lebih Baik
Mengusung Tema, Bersatu Berdaulat Rakyat Sejahtera Indonesia Maju, Turnamen Voli Pacitan Jadi Simbol Sportivitas dan Silaturahmi

Berita Terkait

Rabu, 20 Agustus 2025 - 21:09 WIB

Eksotisme Pringkuku Warnai Ekspedisi Merah Putih, SBY Tunjukkan Dukungan Penuh

Selasa, 19 Agustus 2025 - 07:56 WIB

Pacitan Gelar Ekspedisi Merah Putih 70-Mile Sea Paradise, AHY Dijadwalkan Ikut Susur Pantai

Senin, 18 Agustus 2025 - 10:39 WIB

Lestarikan Budaya, Pagelaran Langen Beksan Warnai Pengukuhan Pengurus Baru di Pringkuku

Minggu, 17 Agustus 2025 - 11:15 WIB

PLN Nusantara Power UP Pacitan dan Warga Dersono Gelar Upacara Bendera di Atas Perahu Sungai Maron

Selasa, 12 Agustus 2025 - 21:44 WIB

Ibunya Nelayan Jatim, Khofifah Tinjau Pelabuhan Tamperan dan Gulirkan Program Perikanan  

Berita Terbaru