Gadis 15 Tahun Dicabuli Pria Botak Asal Kulonprogo, Ceritanya Bikin Ngilu

- Jurnalis

Senin, 21 Januari 2019 - 18:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ngawi- Kasus dugaan pencabulan gadis dibawah umur yang beralamatkan disalah satu desa masuk Kecamatan Padas, Ngawi patut dijadikan pelajaran para orang tua. Terutama bagi orang tua yang memiliki gadis yang lagi ‘mekar-mekarnya’ untuk mewaspadai si buah hati agar tidak terjerat si buaya darat alias pria hidung belang.

Iya, satu kejadian dugaan pencabulan yang kini ditangani Unit PPA Polres Ngawi berawal penangkapan petugas Polsek Padas terhadap WH pria botak (43) asal Dusun Jogobayan, Desa Banjararum, Kecamatan Kalibawang, Kulonprogo.

Si WH harus pasrah ditangan aparat kepolisian akibat ulahnya sekitar pukul 14.30 WIB, pada Minggu, (20/01/2019). Ceritanya pun unik, awalnya SUN (57) si orang tua ‘Bunga’ pura-pura sakit dan dirawat di Puskesmas Padas setelah mencurigai gelagat kurang baik yang dialami putrinya tersebut.

Baca Juga :  Di Madiun, Penyekatan Pemudik Dilakukan Di Tiga Titik Berikut Ini

Dimana sehari sebelumnya Sabtu, (19/01/2019), sekitar pukul 03.30 WIB SUN mendengar anaknya lagi mandi. Selang beberapa saat kemudian tahu-tahu mendengar suara sepeda motor yang baru dinyalakan didepan rumah. Lantas sebagai orang tua SUN pun curigai langsung mengecek keberadaan Bunga ternyata sudah tidak berada ditempat.

“Merasa curiga si orang tua korban pura-pura sakit di Puskesmas Padas agar anaknya itu pulang dan menjenguknya,” terang Kapolsek Padas AKP Pujianto.

Baca Juga :  Wabup Ony Akui Petani Jagung Terkendala Pupuk

Rupanya jebakan ala ‘Batman’ si orang tua korban cukup mujarab. Bunga langsung menjenguk orang tuanya bersama WH di Puskesmas Padas dengan naik kendaraan umum. Lebih lanjut Pujianto, setelah hasil pemeriksaan sementara ternyata Bunga diduga dicabuli oleh WH disalah satu hotel masuk Kota Ngawi.

“Setelah kita periksa secara intensif dari barang bukti yang ada memang dugaan pencabulan di salah satu hotel masuk Kota Ngawi. Makanya atas kasus itu kita limpahkan ke Unit PPA Polres Ngawi,” pungkas Pujianto. (pr)

 

 

Berita Terkait

Borobudur Jadi Saksi Kunjungan Bersejarah Macron ke Indonesia
Tradisi Ronthek Gugah Sahur Kembali Bergema di Pacitan dengan Pengamanan Ketat
Temui Demonstran, Ketua KPU Pacitan Klarifikasi Tentang Launching Pilkada Pacitan
Grand Max Tabrak Truk Tronton di Tol Solo-Kertosono, Satu Tewas
Kecelakaan Maut di Madiun, Dua Meninggal Dunia, Begini Penjelasan Polisi 
Daop 7 Angkat Bicara Soal Kecelakaan KA Argo Semeru vs Suzuki Carry di Madiun 
Kredit Mobil Angsuran 20 Juta, Andalkan Penghasilan Dari Aplikasi Penghasil Dolar Berujung “RUNGKAT”
Di Madiun, Penyekatan Pemudik Dilakukan Di Tiga Titik Berikut Ini

Berita Terkait

Kamis, 29 Mei 2025 - 21:41 WIB

Borobudur Jadi Saksi Kunjungan Bersejarah Macron ke Indonesia

Selasa, 4 Maret 2025 - 13:38 WIB

Tradisi Ronthek Gugah Sahur Kembali Bergema di Pacitan dengan Pengamanan Ketat

Jumat, 31 Mei 2024 - 08:32 WIB

Temui Demonstran, Ketua KPU Pacitan Klarifikasi Tentang Launching Pilkada Pacitan

Kamis, 16 Mei 2024 - 22:15 WIB

Grand Max Tabrak Truk Tronton di Tol Solo-Kertosono, Satu Tewas

Rabu, 24 April 2024 - 12:47 WIB

Kecelakaan Maut di Madiun, Dua Meninggal Dunia, Begini Penjelasan Polisi 

Berita Terbaru

Headline

Borobudur Jadi Saksi Kunjungan Bersejarah Macron ke Indonesia

Kamis, 29 Mei 2025 - 21:41 WIB