Menu

Mode Gelap
Wilis Fun Trail Run, Event Lari Dengan Suguhan View Alam Gunung Wilis Nan Menawan  Pembangunan Infrastruktur Jalan, Pemkab Madiun Bakal Terapkan Skema KPBU Gandeng Milenial, PT KAI Kampanyekan Kerawanan Perlintasan Sebidang Resmi Dilantik, MPC Pemuda Pancasila Kota Madiun 2023-2027 Siap Kolaborasi Dengan Pemkot Demi Kemajuan Kota Madiun Apresiasi Pelanggan, Mitsubishi Fuso Gelar Fuso Customer Gathering 2023

Kesehatan · 6 Mei 2019 21:37 WIB ·

Lagi, Dinkes Ngawi Dapat Jatah DBHCT Terbesar


 Lagi, Dinkes Ngawi Dapat Jatah DBHCT Terbesar Perbesar

NGAWI – Seperti tahun 2018, tahun ini Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Ngawi kembali mendapat jatah anggaran Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) senilai Rp 10 miliar lebih. Nilai tersebut merupakan terbesar dari 7 dinas yang menerima kucuran dana cukai tahun 2019.

“Iya, Dinkes memang paling besar mendapatkan dana cukai daripada dinas lainya. Seperti tahun lalu juga paling gede menerima jatah anggaran itu,” kata Aries Dewanto Kabag Perekonomian Setda Pemkab Ngawi, Senin (6/5/2019).

Dia menegaskan, bagi dinas yang menerima dana cukai agar secepatnya merealisasikan kegiatan sesuai program yang tersusun. Aries membenarkan dana cukai memang peruntukannya untuk mendukung program kesehatan yang digariskan pemerintah. Sehingga harus efektf dan tepat sasaran.

Meski begitu, kegiatan sosialisasi ketentuan bidang cukai dan program peningkatan kualitas bahan baku sesuai dengan Good Agricultural Practise tembakau juga teranggarkan.

Ditambahkan, untuk kegiatan di bidang infrastruktur, sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 222/pmk. 07 /2017, yang mana salah satunya pembangunan atau rehabilitasi maupun pemeliharaan jalan ataupun jembatan bisa dianggarkan melalui DBHCHT.

Bebernya, untuk tahun 2019 ini Pemkab Ngawi mendapat kucuran dana cukai totalnya mencapai Rp 19,9 miliar. Berikut selain Dinkes Ngawi ada 6 dinas yang mendapatkan dana cukai. Dinas PUPR Ngawi mendapatkan alokasi sebesar Rp 1,7 miliar, dan Dinas Pertanian sebesar Rp 2,9 miliar.

Sedangkan Dinas Perdagangan, Perindustrian dan Tenaga Kerja hanya kecipratan Rp 1 miliar. Sementara Dinas Pangan dan Perikanan Rp 1,2 miliar dan terakhir Bagian Administrasi Perekonomian Rp 309 juta lebih. (pr/ant)

Artikel ini telah dibaca 23 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Unggahan Pelayanan RSUD Dr. Darsono Pacitan Yang Dikeluhkan Warga di Jejaring Sosial Masih Dibanjiri Komentar Netizen

12 Agustus 2023 - 10:35 WIB

Viral RSUD Dr. Darsono Pacitan Jam 8.30 Tidak Ada Petugas

11 Agustus 2023 - 13:06 WIB

Golden Years, Golden Deals Untuk Sehat Bersama Prodia 

9 Mei 2023 - 18:55 WIB

Genap Berusia 50 Tahun, Prodia Siap Jadi The Next Generation Healthcare Terbaik di Indonesia

9 Mei 2023 - 18:12 WIB

Pemkab Madiun Launching SOP Tatalaksana Deteksi Dini Kasus Stunting

27 Januari 2023 - 20:59 WIB

Himbau Masyarakat Jaga Pola Hidup Sehat

21 November 2022 - 10:22 WIB

Trending di Daerah