Banjir Meluas, Ngawi Siaga Penuh

- Jurnalis

Kamis, 7 Maret 2019 - 19:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NGAWI – Bencana banjir di wilayah Ngawi, Jawa Timur terus meluas hingga masuk Kecamatan Ngawi Kota merendam ratusan rumah warga. Dari pantauan sesuai keterangan Tatik Sri Yuliwati Camat Ngawi Kota pihaknya kini melakukan upaya evakuasi sekitar 300 warga dari Desa Mangunharjo, Kamis, (07/03/2019).

“Upaya secepatnya adalah melakukan evakuasi warga yang rumahnya mulai terendam,” ungkap Camat Ngawi Kota.

Dijelaskan air luapan Kali Madiun mulai merambah pemukiman sekitar pukul 05.15 WIB. Ketinggian air hingga siang terus naik hingga mencapai 30 – 70 centimeter. Bahkan dibeberapa titik seperti Dusun Pendem, Desa Mangunharjo ketinggian air hingga mencapai 1 meter lebih.

Baca Juga :  Ribuan Ibu Goyang Jempol Jokowi di Ngawi

“Kita lakukan siaga penuh memantau perkembangan banjir. Selain itu untuk sementara para korban banjir ini kita berikan bantuan mie instan dan roti masih sebatas itu,” bebernya.

Hingga siang ini upaya evakuasi terhadap terus dilakukan mengerahkan tenaga PMI dan relawan. Terlihat dengan bekal seadanya warga pun diangkut dengan menggunakan kendaraan jeep. Selain itu puluhan ternak sapi mulai dievakuasi ke tempat aman.

Seperti diketahui banjir di Ngawi ini memasuki hari kedua setelah sebelumnya melanda di tiga kawasan kecamatan baik Kwadungan, Pangkur dan Padas. Dari data awal, banjir tahunan ini merendam lebih dari ratusan rumah warga dan ratusan hektar sawah.

Baca Juga :  Tekan Jumlah Laka di Perlintasan KA, Ini Yang Dilakukan Daop 7 Madiun

Ratusan relawan pun diterjunkan dilokasi banjir baik relawan, PMI, Tagana dan Tim SAR. Dikabarkan juga relawan ini mengevakuasi puluhan pasien yang dirawat di Klinik Rahayu Simo masuk Kecamatan Kwadungan. Sedangkan dapur umum yang awalnya ditempatkan di halaman SDN Warukalong I terpaksa digeser ke balai desa setempat mengingat kondisi air terus meluap. (en*)

 

Berita Terkait

Borobudur Jadi Saksi Kunjungan Bersejarah Macron ke Indonesia
Tradisi Ronthek Gugah Sahur Kembali Bergema di Pacitan dengan Pengamanan Ketat
Bareng Perhutani dan Pemda, IJTI Mataraman Sedekah Oksigen di Sendang Ngiyom
Temui Demonstran, Ketua KPU Pacitan Klarifikasi Tentang Launching Pilkada Pacitan
Grand Max Tabrak Truk Tronton di Tol Solo-Kertosono, Satu Tewas
Kecelakaan Maut di Madiun, Dua Meninggal Dunia, Begini Penjelasan Polisi 
Daop 7 Angkat Bicara Soal Kecelakaan KA Argo Semeru vs Suzuki Carry di Madiun 
Kredit Mobil Angsuran 20 Juta, Andalkan Penghasilan Dari Aplikasi Penghasil Dolar Berujung “RUNGKAT”

Berita Terkait

Kamis, 29 Mei 2025 - 21:41 WIB

Borobudur Jadi Saksi Kunjungan Bersejarah Macron ke Indonesia

Selasa, 4 Maret 2025 - 13:38 WIB

Tradisi Ronthek Gugah Sahur Kembali Bergema di Pacitan dengan Pengamanan Ketat

Rabu, 18 Desember 2024 - 18:42 WIB

Bareng Perhutani dan Pemda, IJTI Mataraman Sedekah Oksigen di Sendang Ngiyom

Jumat, 31 Mei 2024 - 08:32 WIB

Temui Demonstran, Ketua KPU Pacitan Klarifikasi Tentang Launching Pilkada Pacitan

Kamis, 16 Mei 2024 - 22:15 WIB

Grand Max Tabrak Truk Tronton di Tol Solo-Kertosono, Satu Tewas

Berita Terbaru

Headline

Borobudur Jadi Saksi Kunjungan Bersejarah Macron ke Indonesia

Kamis, 29 Mei 2025 - 21:41 WIB