PONOROGO – Polres Ponorogo, Jawa Timur berhasil meringkus otak pencurian sepeda motor di 12 TKP. Pelaku adalah inisial WAP (40) warga Ponorogo, Jawa Timur terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Aisiyah Ponorogo setelah dihadiahi timah panas. Ini dilakukan petugas karena pelaku berusaha melawan saat akan ditangkap petugas di Lampung Sumatra.
Di hadapan petugas polisi pelaku sudah 13 kali mencuri sepeda motor. Dia bekerja sama dengan komplotan asal Lumajang Jawa Timur. Pelaku mengaku mengenalnya saat kulaan empon-empon.”Saya di telepon lalu tugas saya hanya ngasih jalan saja,”kata pelaku di hadapan petugas.
IPDA Tidar Laksono Kanit Resmob Sat Reskrim Polres Ponorogo mengatakan pelaku sudah dua kali keluar masuk penjara. ”Petugas menangkap karena pelaku menjadi otak pencurian 12 sepeda motor di wilayah hukum Polres Ponorogo,”kata Tidar.
“Sedangkan perekrut empat komplotan pencuri sepeda motor asal Lumajang sudah berhasil ditangkap polisi satu bulan yang lalu,”jelas Tidar.
Dijelaskan pula, dalam aksi ini pelaku merupakan penggambar lokasi dan penunjuk arah lokasi yang nanti akan menjadi sasaran pencuri sepeda motor.
“Untuk mencuri satu unit sepeda motor, bagi komplotan wap tidak butuh waktu lama, maksimal 30 detik. Dengan berbekal kunci T dan magnet khusus yang sudah dimodifikasi. Sementara hasil dari pencurian satu sepeda motor, biasanya pelaku mendapat bagian 1 hingga 1,5 juta rupiah,” terangnya.
Sementara itu, usai mendapat perawatan di UGD RSU AISIYAH Ponorogo, pelaku langsung dibawa ke Satuan Reskrim Polres Ponorogo untuk dimintai keterangan lebih lanjut (Cahyo)