NGAWI – Untuk memastikan penanganan korban banjir Wakil Bupati Ngawi Ony Anwar turun lapangan memantau kesiapan dapur umum korban banjir. Dijelaskan dalam hal ini Pemkab Ngawi menyiapkan 4 titik dapur umum untuk 8 desa dari 2 wilayah kecamatan terdampak banjir baik di Kwadungan maupun Pangkur.
“Kita sudah mempersiapkan segala hal terkait dampak banjir termasuk dapur umum maupun relawan yang siap bergerak,” terang Wabup Ony Anwar, Rabu, (06/03/2019).
Terkait dapur umum dijelaskan, untuk di Kwadungan tersentral di halaman SDN Warukalong I yang menangani 5 desa seperti Simo, Warukalong, Purwosari, Dinden dan Sumengko. Sedangkan di Pangkur penempatan posko dapur umum langsung berada di masing-masing desa terdampak banjir baik Pleset, Gandri dan Babadan.
“Setiap per jamnya dapur umum ini mampu memasak 500 bungkus yang siap didistribusikan ke saudara kita. Tadi kita sudah memantau para ibu-ibu yang terlibat didapur umum,” ulasnya.
Untuk tim relawan/SAR tandas Ony, semuanya sudah stand by dilokasi banjir seperti tim dari Ranger, Tagana dan Sikatan dibawah kendali tim darurat BPBD Ngawi. Sejauh ini kebutuhan kapal karet masih mencukupi sekitar 8 unit. Namun apabila dibutuhkan tambahan jelas Ony pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan tim rescue yang berada di Trenggalek dan Madiun. (en*)