NGAWI. Mendekati Pemilu yang akan digelar 17 April 2019, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Ngawi, menggelar Apel Akbar Kesiapan Personil Pengawas. Apel Akbar digelar di alun-alun Ngawi, pada Jum’at, (12/04/2019).
Apel akbar Bawaslu Kabupaten Ngawi menghadirkan seluruh personil pengawas, mulai tingkat Kecamatan (Panwascam), tingkat Kelurahan (Panwaskel) dan juga Pengawasan Tempat Pemilihan Suara (PTPS) dengan jumlah total 2.773 peserta.
Kegiatan apel Akbar dihadiri Ketua Bawaslu Jawa Timur Moh. Amin, Bupati Ngawi Budi Sulistyono, Abjudin Widiyas Nursanto Ketua Bawaslu Kabupaten Ngawi dan unsur Forkompimda daerah setempat.
Moh.Amin dalam sambutannya mengatakan, peran masing-masing pengawas TPS di wilayah desa tetap memantau kemungkinan terjadinya kampanye yang melanggar. Memantau, mengawasi, mencatat, dan melaporkan ke pengawas ketika ada indikasi pelanggaran menjelang masa tenang ini terutama money politik.
“Apel akbar ini mengawali patroli pengawasan terhadap praktik politik uang. Dan menjelang pemilu semua jajaran Bawaslu konsentrasi ke situ maupun pelanggaran lainya,” ungkap Moh. Amin Ketua Bawaslu Jawa Timur, Jum’at, (12/04/2019).
Ditempat yang sama Abjudin Widiyas Nursanto Ketua Bawaslu Kabupaten Ngawi menerangkan, apel besar dalam rangka menyiapkan PTPS untuk bekerja di akhir-akhir masa kampanye, masa tenang dan fokusnya diperhitungan suara.
Hal ini untuk menyiapkan PTPS bisa bekerja semaksimal mungkin, bagaimana mereka nantinya bekerjasama dengan stekholder yang ada.
“Semoga PTPS bekerja dengan sebaik-baiknya kita semua mengawal demokrasi ini. Harapannya, dengan pemilu langsung umum bebas rahasia jujur dan adil serta berintegritas dapat terwujud dan akhirnya dapat terpilih pemimpin pemimpin yang berintegritas,” tutup Abjudin. (eni*)
